Hujan lebat di Kota Lhokseumawe mengakibatkan banjir yang menghambat arus lalu lintas di Jalan Simpang Elak Baru, Desa Alue Lim, jalan lintas Medan - Banda Aceh pada Senin (25/12).
Kendaraan terjebak di tengah-tengah air yang tergenang, menyebabkan banyak kendaraan yang mogok di tengah jalan.
Riski Ramadhan, pengendara mobil, mengatakan sudah empat jam menunggu air surut, muatan yang penuh sangat susah untuk melewati banjir.
“Dari pagi saya lewat jalan ini sudah tinggi banjirnya, karena saya rasa tidak bisa melewati banjir terpaksa saya berhenti disini, muatan saya penuh kalau dipaksa takut tidak sanggup,” ujarnya.
“Karena banjir ini banyak pengendara yang mogok ditengah jalan, saya bantui sekalian menunggu banjir surut,” tambahnya.
Baca juga: Lima kecamatan di Aceh Timur dilanda banjir
Baca juga: Lima kecamatan di Aceh Timur dilanda banjir
Warga sekitar Simpang Alue Lim merasakan dampak langsung dari banjir ini. Air masuk ke dalam rumah mereka, menyebabkan kerugian materiil. Banyak barang yang terpaksa diletak ditempat yang lebih tinggi karena banjir yang semakin naik.
“Dari jam lima shubuh sudah naik banjirnya, kalau bisa dibuat untuk pembuangan air mengalir, karena kalau hujan deras pasti selalu banjir,” ujar Anita, warga setempat.
Penulis: Sella Dwi Puspita, Mahasiswa Malikussaleh
Baca juga: BPBK lakukan pengerukan dan pembersihan aliran air untuk cegah banjir di Aceh Jaya
Penulis: Sella Dwi Puspita, Mahasiswa Malikussaleh
Baca juga: BPBK lakukan pengerukan dan pembersihan aliran air untuk cegah banjir di Aceh Jaya