Meulaboh (ANTARA) - Dsen Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh, Ummi Habibatul Islamiyah dan Rahmat Saputra, menggratiskan buku terbaru hasil karya keduanya di momentum Peringatan Hari Santri Tahun 2019.
Buku yang berjudul ‘Selesai Kuliah dengan Mendeley, Panduan Hebat Menulis Karya Ilmiah!’ tersebut diterbitkan bertepatan pada peringatan Hari Santri Nasional (HSN) pada 22 Oktober 2019.
Buku ini merupakan karya ke sembilan, ini saya persembahkan sebagai wujud eksistensi dan peran santri sebagai inspirasi bagi perdamaian dunia," kata Rahmad Saputra dan Ummi Habibatul Islamiyah, Minggu (27/10).
Alumni Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo Situbondo ini menjelaskan, buku tersebut membahas tentang bagaimana menulis karya ilmiah dengan baik menggunakan software Mendeley. Dengan menggunakan Mendeley, kata dia, para penulis bisa memiliki perpustakaan pribadi dalam bentuk virtual, mencari referensi dengan mudah dan membuat daftar pustaka otomatis.
Menurutnya, buku tersebut sangat cocok dibaca oleh mahasiswa, dosen dan siapa saja yang ingin menulis karya ilmiah.
Buku ini diluncurkan dalam format digital pada 22 Oktober 2019 lalu dan bisa dibaca melalui telepon pintar dengan mengunggahnya di aplikaasi Play Books dan Google Books di lima negara seperti Indonesia, Malaysia, Thailand, Brunei Darussalam dan Singapura.
Sementara itu, Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, Dr Inayatillah, MAg mengatakan buku tersebut ditulis dengan menggunakan metodologi penulisan yang bagus dan sangat cocok menjadi referensi dalam menghasilkan karya ilmiah.
“Buku ini menuntun mahasiswa, dosen, dan peneliti agar lebih mudah dan terstruktur dalam menghasilkan karya ilmiah. Selain itu juga mempermudah dalam penulisan dalam kutipan dan daftar pustaka,” jelasnya.
Kehadiran buku tersebut mendapat sambutan positif dari kalangan akademisi di Aceh Barat. Buku tersebut memiliki nilai akademis yang cocok digunakan dalam menulis karya ilmiah sesuai standar yang ditentukan, tuturnya.
