Kediri (ANTARA) - Tuan rumah Persik Kediri menargetkan meraih tiga poin saat menjamu Persiraja Banda Aceh dalam pertandingan Liga 1/2020 di Stadion Brawijaya, Kediri, Jawa Timur, Sabtu (14/3).
"Kami realistis mau kemenangan. Kami di kandang tentu bukan bermaksud takabur tapi ini kan target yang normal," kata Pelatih Persik Kediri Joko Susilo di Kediri, Jumat.
Baca juga: Liga 1 Indonesia, Persiraja siapkan strategi khusus hadapi Persik
Ia menambahkan, semua pemain dalam keadaan sehat, namun ada dua yang tidak bisa diturunkan yakni Andri Ibo dan Dimas Galih Pratama. Untuk pemain lainnya kondisinya siap fight, sehingga saat pertandingan nanti bisa tampil semaksimal mungkin.
Dirinya juga mengaku sudah menyiapkan strategi permainan dengan beberapa opsi. Untuk itu dia meminta para pemainnya agar cepat beradaptasi situasi dan membangun kerjasama tim yang baik.
Baca juga: Persiraja buka seleksi pemain junior
"Kami tentu punya opsi utama dan kalau kemarin saya harus adaptasi dulu pada situasi pemain yang baru datang, untuk pertandingan ini sudah tidak ada alasan lagi. Tim yang kuat adalah tim yang beradaptasi dengan semua situasi. Mau komplet atau tidak, mau hujan atau tidak harus siap. Tidak ada alasan lagi, apapun situasinya harus adaptasi dengan situasi, baik cara bermain, maupun dengan perubahan lawan. Saya sudah tekankan ini ke pemain," kata Joko.
Baca juga: Persiraja siapkan 36.700 tiket pertandingan lawan Bali United
Soal strategi melawan Persiraja, Joko mengaku sudah menyiapkannya dan menyampaikan ke semua pemain, sehingga semua tinggal diimplementasikan dalam pertandingan nanti.
Ia juga menambahkan, dalam skema permainan tidak monoton menjalankan tugasnya semisal gelandang bertahan yang hanya bertahan saja atau penyerang hanya menyerang, namun semua yang bermain di Persik harus bisa menyerang dan bertahan.
Ady Eko Jayanto, salah seorang pemain Persik, mengatakan bahwa perolehan poin penuh di kandang merupakan target yang harus dicapai.
"Kami wajib tiga poin. Sebelumnya kami kecurian satu poin, jadi mau tidak mau harus tiga poin untuk besok (melawan Persiraja), dan itu harga mati," kata Ady Eko.