Meulaboh (ANTARA) - Sebanyak 9.300 warga miskin penerima bantuan program keluarga harapan (PKH) di Kabupaten Aceh Tenggara, Aceh, sejak Selasa mulai menerima penyaluran bantuan beras keluarga sejahtera (rastra) dari Kementerian Sosial Republik Indonesia.
“Hari ini kita mulai menyalurkan beras kepada masyarakat Aceh Tenggara sebanyak 418.500 kilogram beras,” kata Kepala Perusahaan Umum (Perum) Badan Urusan Logistik (Bulog) Sub Divisi Regional Kutacane, Pengadilan Lubis, Selasa malam dihubungi dari Meulaboh, Aceh Barat.
Ia menjelaskan, bantuan beras sebanyak 418.500 Kilogram yang disalurkan oleh Bulog tersebut untuk jatah penyaluran tiga bulan sekaligus yakni Agustus, September dan Oktober 2020.
Ada pun jumlah alokasi beras per bulan yang harus diterima oleh masyarakat, kata dia, sebanyak 139.500 kilogram beras atau 15 kilogram per keluarga penerima manfaat (KPM).
“Jadi kita salurkan sekaligus selama tiga bulan, per kepala keluarga mendapatkan beras sebanyak 45 kilogram, karena per bulan jatahnya 15 kilogram per KPM,” kata Pengadilan Lubis menambahkan.
Ia menuturkan, terlambatnya penyaluran beras kepada 9.300 keluarga penerima manfaat di Kabupaten Aceh Tenggara tersebut, disebabkan karena pihaknya harus menyesuaikan jadwal kegiatan dengan pemerintah daerah setempat dan proses administrasi.
Selain di Aceh Tenggara, pihaknya juga sudah menyalurkan beras rastra kepada 5.337 keluarga penerima manfaat di Kabupaten Gayo Lues, Aceh, yang merupakan kabupaten bertetangga dengan Aceh Tenggara, katanya.
“Kalau di Gayo Lues sebagian sudah kita salurkan, sebagian sisanya saat ini masih dalam proses penyaluran,” kata Pengadilan Lubis menuturkan.
9.300 warga miskin di Aceh Tenggara mulai terima rastra dari pemerintah
Selasa, 6 Oktober 2020 20:49 WIB