Aceh Tamiang (ANTARA) - Kebakaran rumah di lokasi padat penduduk di Kampung Kota Lintang Bawah, Kecamatan Kota Kuala Simpang, Kabupaten Aceh Tamiang nyaris menyambar belasan unit rumah toko (ruko) yang berada di atasnya.
Mustakim, pemilik ruko di Aceh Tamiang, Rabu, mengatakan kebakaran terjadi sekitar pukul 11.00 WIB tepat di bawah ruko. Peristiwa itu sempat membuat penghuni dan pemilik ruko panik.
"Saya juga sempat panik. Mereka masing-masing sibuk menyelamatkan barang-barang isi toko yang sebagian besar untuk tempat usaha," kata Mustakim.
Mustakim memiliki usaha klinik kesehatan dan apotek di barisan ruko di Jalan Cut Nyak Dhin, Kuala Simpang, tersebut.
Ia mengaku sudah mengeluarkan sebagian peralatan dalam ruko seperti komputer dan barang berharga lainnya.
"Kalau satu ruko saja terbakar, habis semua barisan ruko depan ini. Karena tidak ada cela untuk antisipasi kebakaran, dulu pernah ada pas di samping ruko retail, tapi sudah tertutup," ujar Mustakim.
Informasi yang dia terima, sumber api muncul diduga akibat terjadi arus pendek listrik di sebuah rumah warga. Warga juga mencurigai api berasal dari jaringan pipa gas yang masuk ke rumah-rumah.
"Kalau dari gas tidak mungkin karena baru instalasinya saja yang masuk. Kemungkinan besar dari korsleting listrik," sebutnya.
Sebelumnya, sejumlah rumah di kawasan pemukiman padat penduduk di Kampung Kota Lintang Bawah, Kecamatan Kota Kuala Simpang, Kabupaten Aceh Tamiang terbakar.
Kebakaran terjadi sekira pukul 11.00 WIB. Rumah yang terbakar berkonstruksi kayu dan berdampingan rapat. Lokasi rumah yang terbakar tersebut tidak jauh dari jalan raya dan jembatan Kuala Simpang.
Kejadian tersebut membuat antrean panjang kendaraan bermotor dan menumpuk di atas jembatan. Kebakaran juga membuat sejumlah toko panik. Sebab, titik api berjarak hanya beberapa meter saja dari barisan rumah toko.
Semua armada pemadam kebakaran milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Tamiang dikerahkan memadamkan api. Selain itu polisi juga menurunkan mobil water canon dan dibantu satu unit truk tangki milik PT Pertamina EP Field Rantau.
Api baru bisa dipadamkan sekira pukul 13.00 WIB. Belum diketahui pasti penyebab kebakaran, begitu juga jumlah rumah yang terbakar. BPBD memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.