Banda Aceh (ANTARA) - Pemerintah Kota Banda Aceh menyiapkan anggaran sebesar Rp1,9 miliar melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) 2022 untuk membangun objek wisata kuliner berkonsep food court di kawasan pasar rex Peunayong kota setempat.
"Tahun ini berencana merevitalisasi pasar rex Peunayong, telah dianggarkan melalui DAK 2022 sebesar Rp1,9 miliar pada Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan (Diskopukmdag)," kata Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman, di Banda Aceh, Selasa.
Aminullah mengatakan, kondisi rex Peunayong tersebut memang sudah memerlukan penataan dan perbaikan. Karenanya bakal direvitalisasi berkonsep food court dan menyediakan rooftop sebagai salah satu sarana pelengkap fasilitas.
“Kita harapkan ini menjadi salah satu lokasi wisata kuliner yang menarik dan unik di Banda Aceh,” ujarnya.
Ke depan, kata Aminullah, rex Peunayong diharapkan menjadi salah satu destinasi wisata kuliner dan ikon kuliner legendaris yang digemari masyarakat. Apalagi berada pada kawasan perdagangan dan dikelilingi bangunan perhotelan.
Aminullah menegaskan, pembangunan proyek revitalisasi rex Peunayong tersebut ditargetkan bakal mulai dilaksanakan pada Maret 2022 ini.
“Untuk proses persiapan dan pelaksanaan akan dikawal oleh Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kota Banda Aceh. Insyaallah bisa rampung pada pertengahan tahun ini pada Juni nanti,” kata Aminullah.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Banda Aceh M Nurdin menyampaikan saat ini pihaknya sedang melakukan proses penyelesaian administrasi dan sosialisasi pembangunan revitalisasi pasar rex Peunayong.
"Secara administrasi telah kita siapkan baik dokumen anggaran dan bahan perencanaan. Awal Februari akan tender dan insyaallah pada bulan Maret dapat segera kita laksanakan pekerjaan fisiknya," kata M Nurdin.
Terkait sosialisasi kepada para pedagang, lanjut M Nurdin, juga telah dilaksanakan dan mendapatkan respon positif serta mereka mendukung penuh program revitalisasi tersebut.
“Saat proses pembangunan para pedagang akan kita tempatkan ke lokasi Jalan A Yani atau kawasan lain di sekitar Peunayong. Nanti kita tentukan tempat jualan sementara yang tepat,” demikian M Nurdin.