Suka Makmue (ANTARA) - Tiga orang anggota Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) kecamatan di Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, dilarikan ke Puskesmas terdekat akibat kelelahan, setelah mengawal setiap rangkaian perhitungan dan pemungutan suara Pilpres dan Pileg 2019.
Data yang diterima Antara, Rabu (24/4) sore di Nagan Raya, tiga anggota Panwaslih yang sakit tersebut masing-masing Romi anggota Panwaslih Kecamatan Seunagan, Yuli anggota Panwaslih Kecamatan Seunagan Timur, dan Syatari, anggota Panwaslih Kecamatan Darul Makmur.
"Dari tiga orang anggota panwas kecamatan yang dirawat di Puskesmas, seorang diantaranya sudah diperbolehkan pulang dan dirawat di rumah. Namanya Romi," kata Komisioner Panwaslih Kabupaten Nagan Raya, Muhammad Arbi.
Sedangkan dua orang anggota panwaslih lainnya, masing-masong Yuli dan Syatari hingga Rabu sore masih harus dirawat di Puskesmas karena kondisinya yang melemah, karena diduga kelelahan mengikuti setiap rangkaian pemilihan di kecamatan masing-masing.
Ia mengakui, petugas Panwaslih kecamatan yang sakit itu rata-rata mengaku pusing dan tekanan darah yang tidak stabil. Mereka diharuskan beristirahat oleh dokter yang menangani pasien, karena kondisi kesehatan yang menurun.
"Memang Pemilu kali ini sangat melelahkan," kata Muhammad Arbi.
Rata-rata anggota Panwaslih kecamatan yang sakit tersebut karena mereka harus bertugas mengawal kegiatan pleno di tingkat kecamatan, dan menguras banyak tenaga.
Meski beberapa anggota panwaslih sakit, pihaknya mengakui pengawasan terhadap jalannya pleno di tingkat kecamatan di Kabupaten Nagan Raya hingga kini masih terus berlangsung, dan tidak mengalami kendala apa pun, pungkasnya.