Blangpidie, Aceh (ANTARA) - Harapan masyarakat Dusun Lama Muda, Desa Lama Tuha, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) untuk dibangun apsal hotmix pada jalan menuju ke desa mereka akhirnya terwujud 2019.
Kabig Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Abdya, Muhibuddin di Blangpidie, Minggu mengatakan, pembangunan aspal pada jalan menuju Dusun Lama Muda, Kecamatan Kuala Batee, sudah tuntas dikerjakan.
Baca juga: Hujan lebat guyur Abdya, tiga tiang listrik tumbang
"Proses pekerjaan aspal hotmix pada jalan menuju Dusun Lama Muda, kita lakukan sepanjang dua kilometer mulai dari simpang jalan lebar 30 meter sampai ke kawasan lapangan bola kaki Desa Lama Tuha," ujar Muhib.
Desa Lama Tuha letaknya memang agak sedikit terpencil di Kecamatan Kuala Batee dan sejak Indonesia merdeka jalan menuju kawasan itu belum pernah di aspal hotmix oleh pemerintah daerah.
Baca juga: Bupati: PTUN Jakarta telah melukai rasa keadilan masyarakat Abdya
Pemkab Abdya melalui DAK 2019 merealisasikan anggaran untuk pembangunan aspal hotmix pada jalan lintas itu sebagai upaya merespon keluhan masyarakat yang telah lama mendambahakan jalan yang layak.
Menurut Muhib, pekerjaan pegaspalan jalan menuju Dusun Lama Muda itu sudah tuntas 100 persen dikerjakan oleh perusahaan CV Emka Jaya dengan menggunakan sumber Dana Alokasi Khusus (DAK) 2019 senilai Rp8 miliar lebih.
Selain pengaspalan jalan menuju Dusun Lama Muda, dengan anggaran sebesar Rp8 miliar itu juga membangun aspal pada ruas jalan Bandara Kuala Batu, jalan Desa Ujong Padang - Desa Ie Mameh dan jalan Desa Pulau Kayu.
"Total panjangnya sekitar 4,5 kilometer lebih, dan untuk tahun depan program pekerjaan aspal hotmix jalan ini kita fokuskan pula ke wilayah kecamatan lain supaya pemerataan pembangunan," ujar Muhib.
