Takengon, Aceh (ANTARA) - Kepala Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Takengon Kabupaten Aceh Tengah kini resmi dijabat oleh Zulkifli menggantikan pejabat lama Sugiyanto.
Acara serah terima jabatan keduanya berlangsung di Rutan setempat di Takengon, Senin. Sertijab dipimpin oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Aceh Meurah Budiman.
Dalam sambutannya Meurah Budiman berharap pergantian kepemimpinan di Rutan tersebut dapat terus melanjutkan apa yang telah dilakukan oleh kepemimpinan sebelumnya dalam menerapkan kedisiplinan dan budaya kerja sesuai aturan yang berlaku.
"Oleh karena itu harapan kami apa yang telah ditanamkan oleh Pak Karutan sebelumnya Pak Sugi mudah-mudahan teman-teman bisa melanjutkan dan mendukung kepemimpinan Karutan yang baru Pak Zulkifli," kata Meurah Budiman.
Meurah Budiman juga mengajak jajarannya untuk untuk mampu menunjukan budaya kerja yang baik dengan komitmen kerja sesuai SOP yang berlaku.
Dia juga berpesan kepada pimpinan Rutan yang baru agar dapat terus meningkatkan sumber daya dan kinerja yang lebih baik kedepannya, termasuk meminimalisir pelanggaran-pelanggaran di tempat kerja.
"Sekali lagi saya ulangi kurangi segala bentuk pelanggaran, jangan ikuti pola-pola lama, teman-teman senior yang lama yang sudah pindah yang sudah pensiun dan sebagainya, mari kita mulai dengan gaya-gaya baru kita, dengan budaya kerja sesuai dengan aturan yang berlaku," tutur Meurah Budiman.
Dalam hal ini Zulkifli sebagai Kepala Rutan Takengon yang baru sebelumnya adalah merupakan Kepala Rutan Blang Kejeren Kabupaten Gayo Lues.
Sementara Sugiyanto disebut akan melanjutkan tugasnya sebagai Kepala Rutan Meulaboh, Aceh Barat.