Arosuka (ANTARA) - Seorang siswa SMAN 1 Lembah Gumanti, Kabupaten Solok, Kurnia Ramadhani (17) ditemukan meninggal tenggelam di Danau Diatas, Nagari Alahan Panjang, Kecamatan Lembah Gumanti, Jumat sekitar pukul 11.40 WIB, usai merayakan ulang tahun temannya.
Kapolsek Lembah Gumanti Iptu Amin Nurrasyid di Alahan Panjang, Jumat, mengatakan awalnya Kurnia Ramadhani bersama empat temannya merayakan ulang tahun teman kelas mereka Habib Maulana dengan cara melempar-lempar telur.
Akibat ulahnya tersebut korban dimarahi guru dan disuruh membersihkan kelas yang berbau amis.
Sekitar pukul 10.30 WIB, korban bersama empat temannya memanjat pagar sekolah menuju Danau Diatas di belakang Masjid Ummy, Nagari Alahan Panjang untuk membersihkan baju dan badan yang terkena telur.
Amin menjelaskan berdasarkan penuturan saksi, setelah sampai di tepi Danau Diatas, korban berenang. Namun, beberapa saat setelah itu, korban tidak muncul ke permukaan. Karena panik dengan kondisi itu, keempat teman korban mencoba mencari bantuan kepada masyarakat.
Sekira pukul 11.00 WIB, Kapolsek mendapat informasi bahwa telah terjadi peristiwa tenggelamnya seorang siswa SMA N 1 Lembah Gumanti di Danau Diatas.
Mendapat informasi itu, Kapolsek langsung menuju TKP bersama lima personel. Kapolsek pun bersama masyarakat sekitar melakukan pencarian.
"Sekira pukul 11.30 WIB, korban berhasil ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa," ujarnya.
Pihaknya kemudian menghubungi Kepala Puskesmas setempat untuk mengirimkan tim medis dan ambulan ke lokasi kejadian.
Korban kemudian dibawa ke Puskesmas Alahan Panjang untuk dilakukan visum dan disaksikan orang tua dan keluarga korban. Tapi, pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi.
"Jenazah korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga dan dibawa ke rumah duka di Nagari Air Dingin, Kecamatan Lembah Gumanti dikawal oleh anggota Polsek," ujarnya.