Banda Aceh (ANTARA) - Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Aceh membidik satu medali emas cabang olahraga tersebut pada Pekan Olahraga Nasional (PON) di Provinsi Papua pada 2021.
"Target kami tidak muluk-muluk, hanya satu medali emas PON Papua," kata Ketua FPTI Aceh Muhammad Saleh di Banda Aceh, Kamis.
Muhammad Saleh menyebutkan Aceh meloloskan tiga atlet panjat tebing ke PON Papua 2021. Ketiga atlet yakni Adek Adriantos dan Musauwir di bagian putra serta seorang atlet putri yakni Mega Lestari.
Menurut Muhammad Saleh, target satu medali emas tersebut sesuai dengan hasil Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera di Provinsi Bengkulu pada 2019. Di ajang tersebut, Aceh meraih satu emas, dua perak, dan tiga perunggu.
Untuk memenuhi target tersebut, kata Muhammad Saleh, FPTI Aceh mendatang mantan atlet panjat tebing nasional yakni Fajri Azhari dan Tita Supita.
Fajri Azhari merupakan atlet nasional asal Aceh yang pernah memperkuat Indonesia di sejumlah kejuaraan panjat tebing internasional
"Selain mendatangkan pelatih mantan atlet nasional, kami juga mengirimkan atlet berlatih ke Palembang, Sumatera Selatan," kata Muhamad Saleh.
Muhammad Saleh menyebutkan dipilihnya Palembang tempat berlatih karena peralatan panjat tebing di daerah itu cukup lengkap, bekas arena pekan olahraga Asia Tenggara, Sea Games.
"Namun, yang menjadi kendala kami adalah uji coba atlet. Kami tidak bisa mengirim atlet uji coba ke daerah lain karena pandemi COVID-19. Padahal, uji coba untuk menguji sejauh kemampuan atlet," kata Muhammad Saleh.