Banda Aceh (ANTARA) - Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman ingin mewujudkan pemuda enterpreneur (pengusaha), karena itu pemerintah membuat program pembiayaan pemuda entrepreneur (Propamen).
Program ini diluncurkan sebagai inovasi baru untuk memberdayakan pemuda agar tetap produktif dan turut serta dalam upaya pengembangan ekonomi kreatif/Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
"Program yang digulirkan guna mendukung para pemuda yang terkendala modal usaha itu dijalankan oleh Lembaga Keuangan Mikro Mahirah Muamalah Syariah (MMS) dengan menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Women Development Center (WDC)," kata Aminullah Usman di Banda Aceh, Rabu.
Terasa lebih istimewa, kata Aminullah, inovasi ini lahir bertepatan dengan peringatan hari Sumpah Pemuda ke-92.
Dalam sambutannya pada acara peluncuran di kantor pusat MMS, Aminullah menyatakan tekad untuk terus menghadirkan program-program spektakuler, termasuk dalam rangka mendorong para pemuda menjadi pengusaha.
"Propamen ini merupakan tekad kami dan salah satu solusi untuk mencetak anak muda entrepreneur," ujarnya.
Jika selama ini para pemuda hanya diminta untuk menjauhi narkotika, psikotropika, dan obat terlarang (Narkoba), mantan Dirut Bank Aceh ini berpikir selangkah lebih maju.
"Kita selalu meminta pemuda supaya menjauhi narkoba, tapi setelah itu mereka kerja apa," katanya.
Maka dari itu, Aminullah menginisiasi lahirnya Propamen sebagai inovasi pembiayaan bagi pemuda pertama di Indonesia.
"Syarat pembiayaannya mudah, cepat, dan berkah yang diperuntukkan bagi pemuda 17-40 tahun. Syarat lain, para calon penerima wajib mengantongi surat bebas narkoba dari BNN," ujarnya.
Selain para pemuda, Propamen juga akan menyasar kaum ibu yang bergerak di bidang usaha home industry. Lewat organisasi WDC pemerintah akan membentuk kelompok-kelompok usaha.
Nantinya, pembiayaan ini dilakukan dengan sistem tanggung renteng atau menanggung biaya secara bersama-sama oleh seluruh anggota kelompok.
"Sehingga berdampak pada angka pengangguran dan kemiskinan di Banda Aceh yang trennya terus menurun dalam beberapa tahun terakhir," katanya.
Lewat Propamen pula, Aminullah bertekad mengubah mindset para pemuda yang masih menggantungkan satu-satunya harapan menjadi pegawai negeri sipil (PNS). Maka anekdot itu harus diubah dari cita-cita PNS menjadi seorang pengusaha.