Calang (ANTARA) - Akibat dari menyebarnya Virus COVID-19 yang melanda sejumlah usaha warga di Aceh Jaya harus gulung tikar bahkan tempat wisata yang semula mampu mempekerjakan puluhan para pekerja kini harus dirumahkan sementara.
Salah satunya adalah tempat wisata Bunga Celosia di Aceh Jaya, yang sebelumnya mampu meraup omset puluhan juta rupiah kini turun drastis hingga harus merumahkan para karyawannya.
“Sebelumnya karyawan saya ada sekitar 20 orang, karena pemasukan terus turun terpaksa harus saya kurangi yang saat ini hanya tinggal satu orang untuk membantu saya,” kata Kaisar selaku Pemilik Taman Bunga Celosia Garden di Desa Alue Pit Kecamatan Panga Aceh Jaya, Kamis.
Kaisar menjelaskan kalau merumahkan para pekerja bukan sekaligus namun pertahap dan melihat setiap keperluan yang ada.
“Kita rumahkan sementara, namun jika memang omsetnya kembali naik kedepan akan kita panggil lagi mereka untuk kembali bekerja,” kata Kaisar.
Ia menuturkan kalau Imbas COVID-19 ini sangat terasa baginya sejak tiga bulan lalu, itu disebabkan minimnya para pengunjung yang datang ke taman Bunga tersebut.
“Untuk saat ini kita sudah buka kembali namun untuk pengunjung juga masih dibawah rata-rata dan pemasukannya pas-pasan untuk mengurus taman yang sebelumnya perbulan kita mampu meraup hingga Rp20 juta,” kata Kaisar.
Ia menyampaikan saat ini dirinya sedang mempersiapkan taman dengan terus mempermak sehingga tidak ketinggalan dengan tempat wisata yang lain,apalagi kata kaisar nantinya menyambut tahun baru 2021 mendatang.
Hal yang sama juga dirasakan Abdo Rani salah satu usaha percetakan di Aceh Jaya dirinya harus menutup usahanya sementara waktu karena omsen yang tidak menentu hingga tidak mampu lagi mempekerjakan karyawannya.
“Jika tidak punya modal besar sangat terasa imbas COVID-19 ini, apalagi kita bidang percetakan jika minim orderan pemasukan juga kurang,” kata Abdo Rani.