Banda Aceh (ANTARA) - Wali Kota Sabang Nazaruddin mengapresiasi Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Sabang yang berinovasi budidaya padi hidroponik guna meningkatkan ketahanan pangan.
"Sabang tidak memiliki lahan pertanian yang cukup luas, namun Kita harus belajar banyak dari Lanal Sabang, dengan memanfaatkan lahan yang ada, dapat menanam padi hingga memanennya, apalagi padi hidroponik ini tidak ada penyakitnya," katanya di Kota Sabang, Senin.
Hal itu disampaikan Wali Kota Sabang saat menghadiri kegiatan panen padi hidroponik dan ikan air tawar yang berlangsung di Dermaga Lanal Sabang.
Dia menjelaskan pada bulan November lalu Pemerintah Kota Sabang juga sudah melakukan penanaman padi gogo perdana bersama masyarakat pada lahan seluas 13 hektare, yang juga didukung oleh Lanud Sabang dalam penyediaan pupuk.
"Inovasi yang dibuat oleh Lanal Sabang dan Lanud Sabang ini patut dicontoh oleh petani Kita di Kota Sabang, bahwa tidak ada yang tak mungkin selama kita mau berusaha untuk kemajuan bersama," katanya.
Sementara itu, Komandan Lanal Sabang, Kolonel Laut (P) Agus Darmawan mengatakan bahwa budidaya padi hidroponik itu merupakan implementasi dari salah satu perintah harian Kepala Staf Angkatan Laksamana TNI Yudo Margono dan sesuai dengan program Presiden Joko Widodo yang memerintahkan agar masing-masing satuan melaksanakan program ketahanan pangan wilayah.
"Budidaya padi ini memanfaatkan pipa paralon bekas yang terhubung dengan pompa akuarium kecil untuk mengalirkan air Kolam ke pipa media tanam padi diatasnya. Hal ini cukup berhasil mengingat dalam waktu tiga bulan sepuluh hari, seluruh tanaman padi tersebut telah siap dipanen," katanya.
Wali Kota Sabang apresiasi inovasi padi hidroponik Lanal Sabang
Senin, 21 Desember 2020 23:07 WIB