Suka Makmue (ANTARA) - Sejumlah prajurit TNI, Polri, ASN dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Nagan Raya Aceh melakukan penanganan perbaikan jembatan putus di kawasan Desa Batu Raja, Kecamatan Tadu Raya, setelah jembatan penghubung di daerah ini putus diterjang banjir.
“Penanganan secara bersama-sama ini, sebagai upaya sinergi antara TNI, Polri, ASN di Nagan Raya untuk membantu masyarakat yang terdampak bencana,” kata Dandim 0116 Nagan Raya Aceh Letkol Inf Guruh Tjahyono di Suka Makmue, Selasa malam.
Menurutnya, dampak dari putusnya jembatan penghubung antara Desa Blang Sapek, Kecamatan Suka Makmue dengan Desa Batu Raja, Kecamatan Tadu Raya, Kabupaten Nagan Raya telah menyebabkan akses transportasi masyarakat di daerah ini ikut terganggu.
Ada pun cara penanganan jembatan yang ambruk tersebut, kata dandim, dilakukan dengan mendatangkan satu unit alat berat milik Dinas PUPR Nagan Raya, guna melakukan pembangunan jembatan darurat menggunakan pohon kelapa.
Hal ini diharapkan nantinya dapat mencegah terganggunya aktivitas ekonomi masyarakat di daerah tersebut akibat bencana alam.
Selain itu, pihaknya juga terus melakukan pendataan dan mengumpulkan informasi di lapangan terhadap efek yang ditimbulkan akibat bencana alam tersebut, dengan
mengerahkan Babinsa.
Dandim Guruh Tjahyono juga mengimbau masyarakat di Nagan Raya agar meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana alam, khususnya bagi masyarakat yang bermukim di sepanjang aliran sungai di daerah ini.
Pihaknya juga mengimbau masyarakat agar melaporkan kepada Babinsa dan Bhabinkamtibmas di desa masing-masing, apabila terjadi bencana alam agar segera diantisipasi, tuturnya.
