Suka Makmue (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Nagan Raya Provinsi Aceh kini terus berupaya untuk memasarkan aneka hasil Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di daerah ini, guna meningkatkan perekonomian masyarakat ditengah pandemi COVID-19.
“Upaya ini kita lakukan agar produk lokal di Nagan Raya agar dapat maju dan berkembang, serta memiliki daya saing dengan produk lainnya,” kata Sekretaris Daerah Kabupaten Nagan Raya Aceh Ardi Martha, Jumat (13/8) di Suka Makmue.
Penegasan ini ya sampaikan seusai menggelar curah pendapat bersama pelaku UMKM di Aula Kantor Bupati Nagan Raya di Kompleks Perkantoran Suka Makmue, Aceh.
Ada pun aneka UMKM Nagan Raya yang saat ini berusaha dipasarkan tersebut meliputi industri telur asin, kopi, industri air mineral lokal, aneka makanan ringan, serta berbagai produk lokal lainnya.
Sekda Ardi Martha juga mengatakan saat ini kondisi UMKM di Nagan Raya masih belum menunjukkan kemajuan yang signifikan, baik dari segi kelembagaan maupun tingkat produktifitas usaha.
Hal tersebut disebabkan kaarena terbatasnya akses pemasaran dan sumber daya produktif, seperti permodalan, teknologi informasi dan pasar, serta penetapan merek)suatu produk yang dihasilkan.
Hal ini terjadi karena keterbatasan wadah produk lokal, sehingga sulit untuk meningkatkan kapasitas usahanya dalam mengembangkan produk yang berdaya saing.
Guna mengatasi persoalan tersebut, kata dia, Pemerintah Kabupaten Nagan Raya melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM bersama Dinas Pertanian dan Peternakan, terus berupaya melakukan berbagai langkah untuk memajukan aneka usaha UMKM di daerah ini.
Selain itu, ia juga mengimbau kepada masyarakat di Nagan Raya Aceh agar menggunakan produk lokal daerah, sehingga diharapkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang selama ini digeluti oleh masyarakat, akan semakin maju dan berkembang, katanya mengharapkan.