Idi, Aceh Timur (ANTARA) - Satuan Tugas (Satgas) pangan Polres Aceh Timur dan instansi terkait mengawasi ketersediaan stok barang dan harga sembako pada puasa Ramadhan 1443 Hijriyah.
"Ketahanan pangan di Kabupaten Aceh Timur secara umum kami monitor, sehingga tidak sampai terjadi lonjakan harga khususnya pada saat bulan Suci Ramadhan,” kata Kasat Rekrim Polres Aceh Timur AKP Miftahuda Dizha Fezuono di Aceh Timur, Kamis.
Menurutnya, peran Polri dalam satgas pangan ini adalah, agar dapat mencegah, mengawasi, memperbaiki ketersediaan stok serta harga bahan pokok di masyarakat terkendali.
Hal ini bertujuan agar masyarakat dapat menjalani kehidupan dengan baik sehingga kamtibmas kondusif dalam bidang ekonomi, sosial dan budaya, dan Polri tidak serta merta ultimum remedium hukum sebagai pelaksanaan utama,"kata Kasat Reskrim.
Ia mengatakan tugas dan fungsi dari Satgas Pangan juga salah satu diantaranya melaksanakan pengawasan melekat (waskat) kepada produsen, distributor dan pengecer bahan pokok pangan.
“Saat ini kita terfokus minyak goreng curah bersubsidi, oleh karena itu kami memastikan perusahaan minyak goreng menyalurkan minyak goreng curah bersubsidi sesuai dengan ketentuan selain itu kami juga melakukan pengamanan penyaluran minyak goreng curah bersubsidi mulai keluar dari pabrik, distributor, pengecer, hingga ke masyarakat sesuai HET,” kata Kasat Reskrim.
Saat ini, kata Kasat Reskrim, untuk kebutuhan minyak curah di Kabupaten Aceh Timur saat ini terbilang stok cukup.
“Masyarakat jangan panic buying, ketersediaan sembako utamanya minyak goreng curah stabil, tidak ada mengalami kelangkaan yang mana harga jual minyak di Kabupaten Aceh Timur dari harga Rp. 15 ribu hingga Rp16 ribu per kilogram,” kata Kasat Reskrim.
Sementara itu Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Kabupaten Aceh Timur Muslim menyebutkan, setiap menjelang bulan Suci Ramadhan, harga bahan pokok lainnya pasti mengalami kenaikan, akan tetapi untuk wilayah Kabupaten Aceh Timur masih kondusif.
“Dari pemerintah pusat juga sudah menyurati kami agar di daerah membuat suatu Satgas Pangan sehingga dengan adanya satgas pangan kita dapat meminimalisir penimbunan sehingga kita dapat menjaga stabilitas harga. Sehingga kami sangat menyambut baik, kegiatan seperti ini sehingga ke depannya kita dapat lebih bersinergi dalam hal pengawasan ketahanan pangan di Kabupaten Aceh Timur,” kata Muslim.
Satgas pangan awasi ketersediaan dan harga sembako di Aceh Timur
Kamis, 7 April 2022 15:27 WIB