Banda Aceh (ANTARA) - Satu unit mobil merek Panther terbakar di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Batoh Kecamatan Lueng Bata Kota Banda Aceh yang diduga akibat dari kesalahan pengisian jenis bahan bakar minyak (BBM).
"Mobil terbakar tersebut jenis Panther BB 1904 BB atas nama Raja Badrul Jamal warga Kecamatan Darul Imarah Kabupaten Aceh Besar," kata Kepala Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Banda Aceh Muhammad Hidayat, di Banda Aceh, Selasa.
Mobil yang terbakar sekitar pukul 18.40 WIB itu berada tepat di dekat ruangan mesin ATM atau sedikit jauh dari tempat pengisian minyak, sehingga tidak menjalar ke area lainnya di SPBU tersebut.
Baca juga: Satu unit mobil terbakar di SPBU Batoh
M Hidayat mengatakan, berdasarkan informasi yang dihimpun dari saksi operator SPBU Batoh menyatakan bahwa terjadi kesalahan pengisian BBM. Di mana seharusnya mobil itu menggunakan bio solar, namun terisi pertalite.
Karena kesalahan itu, kata M Hidayat, pemilik kendaraan dan operator SPBU kemudian mendorong mobil itu ke pinggir untuk dilakukan pembuangan BBM salah isi tersebut.
"Namun, saat didorong terjadi percikan dalam mobil seketika juga mobil tersebut langsung terbakar," ujarnya.
Setelah itu, lanjut Hidayat, beberapa karyawan SPBU lainnya turut melakukan upaya pemadaman kebakaran menggunakan APAR, sembari menghubungi pihak pemadam kebakaran guna mendapatkan pertolongan.
"Atas informasi itu kita langsung mengerahkan dua unit pemadam kebakaran, dalam waktu yang tidak lama api dapat dipadamkan," katanya.
Proses pemadaman turut dibantu petugas PLN, Polsek Lueng Bata di back up Polresta Banda Aceh, personel Kodim, Koramil setempat, relawan ERPA dan RAPI untuk mengamankan lokasi kejadian.
"Dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa dan penyebab kebakaran sebenarnya masih dalam penyelidikan pihak kepolisian," demikian M Hidayat.
Ini penyebab mobil di SPBU Banda Aceh terbakar
Selasa, 24 Mei 2022 22:38 WIB