Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto berharap Ruhul Islam Anak Bangsa (RIAB) FAIR X dapat melahirkan insan Qurani yang berkompeten secara nasional dan internasional.
"Salah satu hal yang dapat meningkatkan mutu pendidikan adalah dengan menumbuhkan semangat berkompetisi pada generasi muda sehingga dengan adanya semangat berkompetisi generasi muda dapat mengembangkan potensi-potensi yang dimiliki," katanya di Gampong Gue Gajah, Kecamatan Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar, Senin.
Di sela-sela membuka RIAB FAIR X bertajuk "Exploring The Miracolous Talents", ia menjelaskan lewat kegiatan tersebut dapat menggali dan mengembangkan potensi-potensi serta prestasi para siswa dan mahasiswa para peserta RIAB FAIR sehingga siap dan mampu bersaing ditingkat lokal, nasional, bahkan internasional.
Menurut dia untuk memicu tumbuhnya semangat berkompetisi memberikan wadah yang terarah salah satunya lewat RIAB Fair.
"Kegiatan ini juga menjadi salah satu wadah bagi santri RIAB khususnya dan umumnya bagi seluruh peserta untuk mengembangkan potensi-potensinya," katanya.
Pemerintah Kabupaten Aceh Besar, kata Muhammad Iswanto, sangat mendukung segala kegiatan yang mampu memberikan kontribusi positif bagi perkembangan generasi khususnya Sumber Daya Manusia (SDM) di daerah setempat.
Kepala Sekolah MAS RIAB Riadhi mengatakan RIAB FAIR ke-10 fokus pada bakat dan minat para santri di mana kemampuan yang ada pada diri santri dapat tersalurkan dan bakat itu kemudian menjadi alat untuk menebar kebaikan.
Ia menyebutkan ada 35 cabang yang diperlombakan dengan total peserta 2.073 orang. Khusus juara tilawatil Quran dan Tahfizd bebas undangan tes atau mendapatkan golden ticket dan bebas biaya pembangunan mulai dari 25 persen hingga 75 persen.
Kegiatan tersebut juga dirangkai dengan bazar yang diikuti 30 gerai pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), demikian Riadhi.