Banda Aceh (ANTARA) - Sebanyak 137 warga etnis Rohingya dibawa kembali ke Kantor Gubernur Aceh, di Kota Banda Aceh setelah gagal tempatkan ke Scout Camp Pramuka di Kabupaten Pidie karena penolakan sejumlah warga setempat.
“Mereka pukul 02.00 WIB (Senin,11/12) semalam dibawa kembali ke sini, tidur-tidur pun mereka di situ,” kata petugas keamanan Kantor Gubernur Aceh Imran.
Informasi dihimpun Antara, para Rohingya tersebut sudah tiba di Scout Camp Pramuka, namun dikabarkan warga setempat juga menolak kehadiran para pengungsi itu, sehingga dibawa kembali ke Kantor Gubernur Aceh.
Baca juga: UNHCR: 700 pengungsi Rohingya yang ada di Aceh butuh penampungan yang layak
Data RAPI Kota Banda Aceh, total pengungsi Rohingya yang berada di depan kantor Gubernur Aceh itu sebanyak 137 orang. Ada dua orang sebelumnya sempat diduga kabur, namun kembali lagi ke rombongan.
Pantauan Antara, hingga kini sebanyak 137 warga etnis Rohingya itu masih terlantar di depan pagar kantor Gubernur Aceh. Mereka diberikan air mineral kemasan dan gorengan dan makanan ringan lainnya. Masyarakat Aceh juga banyak berdatangan untuk melihat para pencari suaka itu.
137 Rohingya terus alami penolakan, dibawa balik ke kantor Gubernur Aceh lalu dipindah ke taman PKA
Senin, 11 Desember 2023 9:37 WIB