Idi, Aceh Timur (ANTARA) - Ridwan (60) nelayan asal Desa Seunebok Rambong, Kecamatan Idi Rayeuk, Kabupaten Aceh Timur, dikabarkan hilang setelah tenggelam di perairan Selat Malaka.
Korban diduga hilang ketika menjaring ikan di perairan Gampong Kuala Pedawa Puntong, Minggu (25/8) sekitar pukul 06:00 Wib.
Hingga saat ini, Satgas SAR bersama Basarnas dan dibantu relawan Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) masih melakukan pencarian di sekitar lokasi dengan menggunakan speedboat.
Baca juga: Boat nelayan karam di Aceh Jaya, satu orang hilang
Sejumlah speedboat milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Timur, ikut dikerahkan. Bahkan beberapa boat nelayan ikut melakukan pencarian.
"Iya benar, Satgas SAR bersama Basarnas dan masyarakat hingga saat inj masih melakukan pencarian terhadap korban tenggelam. Muda-mudahan segera ditemukan," kata Kepala BPBD Aceh Timur, Syahrizal Fauzi, S.STP, M.AP.
Ia menceritakan, berdasarkan pengakuan beberapa saksi di lokasi, awalnya nelayan tersebut sedang menjaring ikan. Tiba-tiba korban tersangkut dengan tali jaring, sehingga tidak bisa menyelamatkan diri hingga akhirnya tenggelam.
Baca juga: Nelayan Bireuen hilang di laut
Setelah mendapat informasi adanya nelayan yang hilang setelah tenggelam, Syahrizal Fauzi mengaku langsung .mengirimkan speedboat bersama sejumlah personel ke lokasi melakukan pencarian tersebut.
Nelayan Idi Rayeuk tenggelam di perairan Selat Malaka
Minggu, 25 Agustus 2019 15:01 WIB