Banda Aceh (ANTARA) - Banjir yang melanda kawasan Lhoknga Kabupaten Aceh Besar akibat tingginya intensitas hujan dalam dua hari terakhir merenggut nyawa bocah berumur 6 tahun di Gampong Kueh kecamatan setempat.
Bocah bernama lengkap Syahril Ramadhan dilaporkan meninggal dunia setelah terpeleset dan jatuh ke sawah yang tergenang banjir.
“Korban bermain di pematang sawah dan saat itu terpeleset hingga jatuh ke sawah,” kata petugas Pusdalops Aceh Besar, Maswani di Aceh Besar, Sabtu.
Ia menjelaskan kejadian naas tersebut terjadi sekitar pukul 13.00 WIB.
“Informasi tersebut dari Anggota Damkar lepas piket Heri Irawan kebetulan beliau tinggal di Lhoknga. Informasi terakhir korban sedang dikebumikan,” katanya.
Fuadi Razali salah seorang warga di Lhoknga mengatakan Syahril Ramadhan merupakan anak yatim yang saat ini tinggal dengan ibunya Nuraini.
Banjir renggut nyawa bocah enam tahun di Aceh Besar
Sabtu, 9 Mei 2020 17:23 WIB
![Banjir renggut nyawa bocah enam tahun di Aceh Besar](https://cdn.antaranews.com/cache/1200x800/2020/05/09/SUNGAI-KRUENG-DAROY-MELUAP-RENDAM-RATUSAN-RUMAH-DI-ACEH-BESAR-1.jpg)
Dokumentasi: Warga menerobos genangan air di Desa Garut, Kecamatan Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar, Aceh, Jumat (8/5/2020). Curah hujan tinggi yang terjadi sejak Minggu (7/5/2020) mengakibatkan air Sungai Krueng Daroy meluap merendam ratusan rumah penduduk dengan ketinggian air 50 hingga 130 Centimeter dan sebagian warga terpaksa mengungsi ke rumah tetangga terdekat dan selain di masjid (Antara Aceh/Ampelsa.)