Lhokseumawe (ANTARA) - Peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-75 di jajaran Pemerintah Kota Lhokseumawe berlangsung singkat dan hanya diikuti oleh puluhan peserta. Acara yang digelar ditengah pandemi COVID-19 tersebut berjalan lancar dan khidmat.
Upacara peringatan HUT RI berlangsung hanya dalam waktu 40 menit di Halaman Kantor Walikota Lhokseumawe, Senin (17/8) dan dimulai pukul 08.00 WIB.
Bertindak selaku inspektur upacara adalah Wakil Walikota Lhokseumawe Yusuf Muhammad dan bertindak selaku komandan upacara Muhammad Iqbal SSTP.
Wakil Walikota Lhokseumawe Yusuf Muhammad mengatakan bahwa peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan RI tahun ini berbeda karena hanya diikuti oleh puluhan peserta dan berlangsung singkat.
"Dalam masa pandemi COVID-19 ini, peringatan kemerdekaan 17 Agustus kita batasi hanya diikuti dari pejabat eselon II dan III kemudian perwakilan unsur Forkopimda Plus,"katanya.
Ia menambahkan, seusai upacara seluruh peserta menuju ke Aula Kantor Walikota untuk mengikuti peringatan detik-detik proklamasi dari istana negara secara virtual.
"Dalam kegiatan ini, kita selalu menerapkan protokol kesehatan demi mencegah penyebaran COVID-19,"katanya.
Seusai kegiatan upacara peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan RI ke-75, selanjutnya dilanjutkan dengan acara pemberian remisi kepada tiga narapidana Lapas Kelas II A secara simbolis.
Untuk diketahui, sebanyak 318 narapidana di lembaga pemasyarakatan (Lapas) kelas II A Lhokseumawe mendapatkan remisi HUT RI ke-75 dan ada sekitar satu hingga lima narapidana yang mendapatkan remisi bebas.