Banda Aceh (ANTARA) - Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman menyatakan hingga kini angka kesembuhan pasien COVID-19 di wilayah setempat mengalami peningkatan yang cukup signifikan sebanyak 487 orang dari sejak awal virus corona melanda Provinsi Aceh.
"Hari ini sebanyak 47 orang dinyatakan sembuh setelah melalui hasil uji di laboratorium, dan proses isolasi. Dalam sepekan terakhir, ada rata-rata 5 hingga 6 orang yang sembuh," kata Aminullah di Banda Aceh, Kamis.
Baca juga: 61 orang pasien positif COVID-19 di Nagan Raya sudah sembuh
Ia mengungkapkan, berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh hingga Rabu (23/9) menyebut ada sebanyak 487 orang pasien yang telah dinyatakan sembuh.
Sementara 762 orang masih dalam proses perawatan dan isolasi, serta 48 orang meninggal dunia dari total 1.297 kasus positif COVID-19 sejak pertama kali ditemukan di Aceh pada penghujung Maret 2020.
Baca juga: IDI: Sudah tiga dokter meninggal dunia positif COVID-19 di Aceh
"Syukur kepada Allah atas nikmat yang diberikan kepada kita semua, kepada kota kita tercinta. Semoga ini menjadi hal baik untuk ke depannya, agar kita bisa beraktivitas kembali seperti semula," terangnya.
Wali Kota juga berharap di tengah tren kasus corona menunjukkan penurunan tersebut, maka pihaknya meminta kerja sama masyarakat dalam memutuskan mata rantai penyebaran virus berbahaya dan mematikan ini.
Baca juga: Petugas Protokol Kesehatan di Abdya mulai razia masker
"Cukup dengan mematuhi protokol kesehatan 4M, yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan sesuai Perwal (Peraturan Wali Kota) No.51/2020," tutur dia.
Pihaknya menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh tenaga medis yang terus berperang melawan virus corona di rumah sakit.
Seperti diketahui, pencegahan penularan COVID-19 di Banda Aceh terus dilakukan menyeluruh oleh tim terpadu dengan memaksimalkan penerapan protokol kesehatan melalui razia rutin Perwal Banda Aceh No.51/2020 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan.
"Apresiasi tinggi, patut kita berikan kepada seluruh jajaran yang bergerak di depan. Dalam hal ini dokter, perawat, dan tenaga medis yang berperang melawan Covid-19," ucap Wali Kota Aminullah.