Meulaboh (ANTARA) - Sejumlah wartawan yang bertugas di Kabupaten Aceh Barat mengikuti media workshop dan Anugerah Karya Jurnalistik Tahun 2020 Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Republik Indonesia yang turut difasilitasi oleh BPJS Kesehatan Cabang Meulaboh secara daring melalui aplikasi zoom meeting.
Kegiatan ini juga diikuti oleh seluruh Kantor BPJS Kesehatan di Tanah Air dan turut dihadiri wartawan dari 700 media di Indonesia baik dari pusat maupun di daerah.
Baca juga: BPJS Kesehatan usulkan Rp87,55 triliun tingkatkan layanan JKN-KIS di 2021
Kepala Cabang BPJS Cabang Meulaboh Mahmul Ahyar kepada wartawan di Meulaboh, Jumat mengatakan kegiatan media workshop dan anugerah lomba karya jurnalistik tahun 2020 tersebut berlangsung di seluruh Kantor BPJS Kesehatan di Indonesia.
Di dalam kegiatan ini, kata Mahmul Ahyar, turut membahas sejumlah isu-isu terkini seputar program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)-Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan menghadirkan narasumber yang kompeten dari kementerian terkait.
Baca juga: BPJS Kesehatan tidak ambil keuntungan dari kenaikan iuran JKN-KIS
“Harapannya, melalui kegiatan ini masyarakat mendapatkan informasi yang sama melalui media, sehingga informasi terkait program JKN-KIS dapat tersosialisasi dengan baik,” kata Mahmul Ahyar.
Adapun narasumber yang hadir dalam kegiatan tersebut seperti staf Khusus Menteri Keuangan RI Bidang Komunikasi Strategis, Yustinus Prastowo, Kepala Satgas Direktorat Penelitian dan Pengembangan, Kedeputian Pencegahan KPK, Kunto Ariawan.
Baca juga: Peserta BPJS protes pembatasan layanan poli kesehatan di RSUD Meulaboh
Kemudian Ketua Tim Kendali Mutu dan Kendali Biaya Pusat, dr Adang Bachtiar; Chief of Party USAID Health Financing Activity, Prof Hasbullah Thabrany.
Selain itu, BPJS Kesehatan juga menghadirkan Agus Pambagio selaku pengamat kebijakan publik, Senior Leader BPJS Kesehatan serta jurnalis dari seluruh Indonesia nominator pemenang Lomba Karya Jurnalistik BPJS Kesehatan Tahun 2020.
Di dalam kegiatan ini turut dilakukan pemaparan dengan tema menjaga keberlangsungan program JKN-KIS, dan peran Jaminan Sosial Kesehatan di Era Pandemi COVID-19.
Menurut Mahmul Ahyar, peran media massa sangat dibutuhkan untuk menyampaikan informasi ke masyarakat di tengah pandemi seperti saat ini, sehingga publik bisa mendapatkan informasi yang lebih akurat dan terpercaya, katanya.
“Program JKN-KIS ini juga sebagai bentuk hadirnya negara terhadap perlindungan bagi kesehatan masyarakat,” katanya menuturkan.
BPJS Kesehatan gelar media workshop bersama wartawan dari Aceh hingga Papua
Jumat, 23 Oktober 2020 23:54 WIB