Kepala polisi Perlis Senior Asisten Komisioner Shafie Ismail mengatakan, seluruh kerangka tersebut dikirim ke rumah sakit Sultanah Bahiyah di ALor Setar pada pukul 19.50 waktu setempat, Sabtu (22/8) untuk dirujuk pada pakar patologi.
Shafie seperti dikutip berbagai media setempat di Kuala Lumpur, Senin, mengatakan pihak berwajib menemukan 20 kuburan tetapi hanya 18 saja yang berisi rangka manusia.
"Hujan lebat diduga mengikis kuburan tersebut sehingga mengarah pada penemuan rangka manusia itu," tambahnya.
Ke-20 makam itu sudah lebih lama daripada kuburan yang ditemukan pada Mei dan posisinya berdekatan dengan puncak bukit tidak jauh dari lokasi penemuan sebelumnya.
Sebelumnya dilaporkan, polisi menemukan lagi kemah penempatan korban perdagangan manusia di Bukit Wang Burma, Wang Kelian pada 15 Agustus lalu.
Lokasi itu sekitar 200 meter dari perbatasan Thailand-Malaysia dan memakan waktu empat jam pendakian dari kaki bukit.