"Ini dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Ajang ini juga diharapkan menjadi agenda tahunan ke depannya," kata Sayed di Langsa, Selasa.
Pada perhelatan PBI, lanjut dia, pihaknya berkerjasama dengan Polres Langsa. Dimana, agenda PBI akan menjadi kalender tahunan bagi pihak Polres.
"Hal ini menunjukan komitmen masyarakat dan Polri dalam mendukung penerapan syariat Islam di Kota Langsa," paparnya.
Dijelaskan Sayed, ajang PBI nantinya akan memperlombakan tujuh cabang perlombaan untuk tingkat pelajar sekolah dasar, menengah pertama dan menengah atas sederajat.
Tujuh cabang dimaksud yakni, hafal Al-Qur'an 30'Juz, Khatil Quran, peragaan busana muslimah, khutbah Jum'at, fardhu kifayah, nasyid dan asmaul husna.
"Tujuan dari Pekan Budaya Islam tingkat pelajar ini selain syiar dan menanamkan nilai-nilai islam, juga sebagai ajang untuk mendidik generasi bangsa yang Qur'ani," harapnya.
Apalagi, sambung dia, Aceh memiliki syariat Islam sebagai keistimewaannya, harus menjadi lumbung bagi penciptaan generasi qur'ani di Indonesia.
Menurutnya, saat ini panitia terus melakukan berbagai persiapan seperti administrasi, sosialisasi dan undangan bagi sekolah dan dinas.
Selain itu, guna menyukseskan kegiatan dimaksud pihaknya juga menggandeng sponsorship dari para pengusaha baik di Kota Langsa maupun luar daerah.
"Kami mengharapkan pemerintah dan masyarakat dapat mendukung untuk menyukseskan kegiatan dimaksud," demikian Sayed Zahirsyah.