Meulaboh (ANTARA) - Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Aceh Barat menargetkan melakukan penanaman kedelai seluas 300 hektare tersebar di 12 kecamatan di kabupaten setempat di tahun 2022.
“Insya Allah, jika tidak ada kendala, tanaman kedelai seluas 300 hektare ini ditanami oleh petani yang tergabung dalam kelompok tani,” kata Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Aceh Barat, Safrizal di Meulaboh, Rabu.
Safrizal menjelaskan, program penanaman tanaman kedelai di Kabupaten Aceh Barat bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan masyarakat ditengah pandemi COVID-19.
Selain itu, penanaman tanaman produktif tersebut dilakukan sebagai upaya pemerintah daerah, dalam menigkatkan produksi tanaman pangan demi meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Jadi, penanaman kedelai ini juga bagian dari untuk menyukseskan program ketahanan pangan secara nasional,” kata Safrizal menambahkan.
Ia juga mengakui penanaman kedelai juga sebagai upaya pemerintah untuk memenuhi kebutuhan bahan baku kedelai di masyarakat, sebagai salah satu sumber ekonomi yang digunakan untuk bahan baku pembuatan tahu, tempe dan aneka produk makanan lainnya.
Safrizal mengakui program tersebut berasal dari bantuan Pemerintah Aceh yang menyediakan bibit dan pupuk cair, yang nantinya akan dibagikan kepada petani guna
dilakukan penanaman di Aceh Barat.
“Kita harapkan program ini akan sukses nantinya,” demikian Safrizal.
