Sabang (ANTARA) - Pemerintah Kota Sabang akan segera membenahi kesemrawutan alur pintu keluar masuk penumpang, baik dari kapal cepat maupun kapal roro yang bersandar di Pelabuhan Balohan.
"Hal yang pertama kali ditemui para pengunjung atau wisatawan adalah porter dan penjemput. Untuk itu kesan yang baik tentu harus menjadi hal yang diutamakan," kata Pj Wali Kota Sabang Reza Fahlevi saat pertemuan dengan Persatuan Buruh Terminal (PBT) Pelabuhan Balohan Sabang, Rabu (7/12) Sore.
Pertemuan berlangsung di ruang tunggu terminal Pelabuhan Balohan Sabang. Pj Wali Kota Sabang mendengarkan sejumlah masukan dari para porter.
Baca juga: Pemerintah terus optimalkan pelayanan di Pelabuhan Balohan Sabang
"Hari ini kita diskusi banyak hal, tadi ada masukan soal sirkulasi penumpang, soal pengaturan keluar masuk petugas porter dan pihak-pihak rental kendaraan dan sebagainya. Yang penting ada semangat untuk meningkatkan pelayanan kepada tamu yang datang ke Sabang," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Persatuan Buruh Terminal Pelabuhan Balohan Sabang Jamal mengatakan selama ini pihaknya sudah mulai menerapkan aturan dan kedisiplinan para penjemput penumpang kapal, namun demikian pihak lain kerap kali tidak terbendung.
Baca juga: Tarif Pelabuhan Ulee Lheu-Balohan Sabang masih normal
"Dari buruh bisa kita atur untuk masuk ke kapal, tapi kendala ada pada orang rental mobil, rental motor masuk ke dalam. Di situlah kadang-kadang terjadi hal enggak enak, mereka langsung terobos dari pintu depan," kata Jamal.
Untuk itu, pihaknya meminta Pj Wali Kota Sabang agar dapat menyelesaikan persoalan yang terjadi di lapangan.
Pemkot: Kesemrawutan alur keluar masuk Pelabuhan Balohan segera tertangani
Kamis, 8 Desember 2022 11:01 WIB