Meulaboh (ANTARA Aceh) - Bahtiar (40) korban hilang terseret arus sungai di Kecamatan Sungai Mas, Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh belum ditemukan.
Koordinator Badan SAR Nasional (Basarnas) Pos Meulaboh, Dwi Hetno, di Meulaboh, Jum'at, mengatakan, hingga hari ke-7 pencarian tim belum berhasil menemukan korban tersebut.
"Pencarian hari ke-7 dihentikan dengan hasil korban belum ditemukan karena mempertimbangkan efektifitas dan efesiensi,"katanya.
Pencarian korban selama ini turut dibantu sejumlah pihak terkait baik masyarakat, TNI, Polri serta dari unsur Badan Penangulangan Bencana (BPBD) Aceh Barat.
Pencarian dengan menyisir di kawasan sepanjang Sungai Ringeut dengan menggunakan perahu karet, sampan warga, ada juga sebagian tim pencarian lain memantau dari kawasan Daerah Aliran Sungai (DAS).
Pada lokasi titik pencarian masih ada posko berupa tenda tempat peristirahatan yang sebelumnya telah disediakan oleh pihak terkait sebagai tempat peristirahatan dan untuk keperluan lainnya.
"Operasi pencarian korban hilang ini akan dibuka kembali jika ada tanda-tanda keberadaan korban, untuk saat ini operasi ditutup sementara sampai ada perkembangan selanjutnya," jelas dia.
Bahtiar, adalah korban yang dilaporkan hilang karena terseret arus Sungai Ringeut, Kecamatan Sungai Mas, pada Jum'at (21/10), saat itu kondisi wilayah Kabupaten Aceh Barat dilanda banjir besar luapan sungai karena tingginya intensitas curah hujan
Korban adalah pekerja pendulang emas yang sedang beraktivitas di aliran sungai bersama rekannya Sudirman, namun rekannya itu selamat sehingga sampailah informasi itu kepada keluarga dan warga lainnya.