Banda Aceh (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memberikan dukungan informasi terkait kondisi cuaca di sepanjang jalur mudik Lebaran 2023 di wilayah Provinsi Aceh.
Prakirawan BMKG Kelas I Sultan Iskandar Muda Aceh Besar Anang Heriyanto, di Banda Aceh, Sabtu, mengatakan informasi yang diberikan terkait perkembangan cuaca baik mudik jalur darat, udara maupun laut.
“Informasi ini kita update setiap hari untuk prakiraan cuaca, supaya bermanfaat bagi pemudik,” kata Anang Heriyanto.
Baca juga: Suhu maksimum di Aceh capai 34 Celcius, sinar UV kategori ekstrem
Ia menjelaskan, informasi cuaca tersebut sangat penting diketahui pemudik guna menghindari segala risiko selama dalam perjalanan. Terutama bagi pemudik lewat jalur darat yang memang dominan dilakukan masyarakat Tanah Rencong itu.
“Informasi ini kita sampaikan juga ke berbagai unsur terkait seperti Polda, Basarnas, BPBA, dan beberapa instansi lain sesuai dengan rapat posko mudik,” ujarnya.
Misalnya, kata Anang, untuk Minggu (16/4), pihaknya memprakirakan kondisi jalur mudik relatif aman pada pagi dan siang hari untuk wilayah utara dan timur Aceh, seperti Aceh Tamiang dan Langsa.
Sedangkan sore hari, jalur mudik daerah ini diprediksikan bakal diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.
Baca juga: BMKG minta warga Aceh waspadai karhutla saat kemarau
Sementara untuk wilayah tengah Aceh, cuaca di jalur mudik ini diprediksikan cerah berawan. Namun, pemudik perlu mewaspadai daerah ini ketika mulai melintasi pegunungan, karena cenderung mulai diguyur hujan pada sore hari.
“Kalau untuk perjalanan dari Banda Aceh ke Aceh Tengah kondisi cuaca berawan. Namun, di Aceh Tengah apabila sudah memasuki pegunungan itu pada sore hari mulai hujan. Hujan juga berpotensi terjadi di Gayo Lues,” ujarnya.
Selain itu, BMKG juga mendukung informasi cuaca bagi penyedia jasa penyeberangan laut, mulai dari kondisi angin, potensi curah hujan, hingga tinggi gelombang laut.
Baca juga: Hutama Karya siagakan 219 petugas untuk layani pemudik di Tol Sibanceh
“Jadi, informasi untuk pemudik melalui jalur laut juga kita update setiap hari, tetapi langsung ke nakhoda kapal dan syahbandar,” katanya.
