Banda Aceh, 6/3 (Antaraaceh) - Wakil Gubernur Aceh Muzakir Manaf meninjau lokasi kebakaran dan menyerahkan bantuan untuk korban di Beurawe, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh, Kamis.
Turut mendampingi Mualem nyakni Pejabat PPID Setda Aceh Dr Mahyuzar dan Perwakilan Dinas Sosial Aceh. Hadir juga jajaran SKPK lingkup Pemkot Banda Aceh dan Camat Kuta Alam.
Bantuan yang diserahkan Wagub itu berupa Lauk pauk sebanyak 60 paket, rantang 2 susun sebanyak 30 pasang, 30 teko, 30 wajan, 30 panji, 30 tempat nasi, 60 sodet, 60 selimut, 30 lembar matras, 30 lembar tenda gulung, 50 mukena, 60 sajadah pendek, 50 baju kaos kerah, 60 daster, 30 dus air meneral, 60 baju koko, 100 lembar kain sarung, mie instan 50 dus, gula pasir 60 kg, serta kompor minyak 19 unit.
Selain itu, Mualem juga menyalurkan 30 paket perlengkapan sekolah dan 90 pcs baju anak-anak. "Mudah-mudahan bantuan bisa digunakan segera untuk memenuhi kebutuhan anak-anak sekolah," ujarnya.
Sebelum menyalurkan bantuan di posko kebakaran, Mualem terlebih dahulu meninjau lokasi kebakaran yang masih menyisakan puing-puing bangunan.
Mualem sapaan akrab Muzakir Manaf turut berdialog dan mengajak masyarakat setempat untuk senantiasa mempererat kebersamaan, saling membantu dan peduli lingkungan. Wagub Mualem juga meminta korban untuk bersabar atas cobaan tersebut.
Pemerintahan Aceh, ujar Mualem, tetap akan membantu rara korban peristiwa itu sampai kembali ke rumah nantinya. “Yang peunteng beurayeuk saba,” imbuhnya.
Mereka sangat terharu, mengaku tidak menyangka bakal dikunjungi oleh orang nomor dua di Aceh itu.
"Ya, terkejut dan terharu. Saya pikir siapa yang datang. Kok rame sekali yang mengikutinya dari belakang. Ternyata Wagub Mualem," kata Nur, salah seorang korban kebakaran di lantai 2 komplek mahasiswa Aceh Tenggara.
Asrama milik mahasiswa Aceh Tenggara tersebut merupakan tempat penampungan korban kebakaran di Beurawe untuk sementara waktu. Memang, kata dia, sejak pagi tadi, pihaknya telah diberi kabar bahwa akan ada pejabat yang datang ke lokasi.
"Saya pikir pejabat dari Pemko Banda Aceh. Eh, tidak tahu-nya Wagub yang datang. Kami sangat senang," katanya.
Sementara, Ketua posko bantuan, Ismed mengatakan dari hasil pendataan pihaknya, keseluruhan rumah yang terbakar adalah 18 unit.
Tidak ada korban jiwa, sementara jumlah yang mengungsi mencapai 74 orang dan 20 diantaranya adalah anak-anak. Saat ini, jelas Ismet, mereka ditampung sementara di asrama mahasiswa Aceh Tenggara, yang lokasi berada di lingkungan Beurawe.
"Bantuan yang sangat dibutuhkan adalah peralatan anak sekolah, dan Alhamdulillah hari ini Wagub datang dan membantu kebutuhan tersebut, kami mengucapkan terimakasih banyak," ungkapnya.
Sebagaimana diwartakan sebelumnya, kebakaran yang terjadi pada Senin (3/3) malam, menghanguskan 18 unit rumah warga di Jalan K Amin, Lorong H Abdul Kadir dan Gang Nangka, Beurawe, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 22.10 WIB, bermula saat terjadi pemadaman listrik bergilir. Salah satu penghuni rumah menyalakan lilin untuk penerangan dan diduga lupa dipadamkan hingga terjadi kebakaran. Diketahui rumah-rumah yang terbakar tersebut merupakan milik Brigadir El Haji Zulfahmi yang bertugas di SPKT Polda Aceh (2 unit), Arifin (3), Sayuti (1) dan Rusli (12 unit). Ke-18 rumah tersebut selama ini dikontrakkan oleh pemiliknya.
Wagub Bantu Korban Kebakaran Beurawe
Kamis, 6 Maret 2014 15:01 WIB