Redelong (ANTARA) - Sebanyak 3.200 lebih petani kopi arabika gayo di Kabupaten Aceh Tengah dan Bener Meriah menerima bantuan bahan pangan dari pengembalian premium fee oleh Koperasi Ara Cahayani Gayo Bener Meriah.
Ketua Koperasi Ara Cahayani Gayo Sutarman mengatakan pihaknya membagikan bantuan Sembako kepada para petani kopi di 38 desa di Kabupaten Aceh Tengah dan Bener Meriah dalam rangka membatu petani kopi di tengah pandemi COVID-19.
"Kita menyalurkan bantuan ini sebagai salah satu bentuk perhatian terhadap petani yang tengah mengalami masa sulit akibat pandemi COVID-19," kata Sutarman di Redelong, Jumat.
Sutarman menyampaikan bahwa bantuan tersebut merupakan bentuk pengembalian premium fee atau bonus kepada petani dari penjualan kopi gayo sepanjang tahun 2019-2020 dengan sistem fair trade.
Dia menjelaskan bahwa fair trade adalah sebuah sistem perdagangan berkelanjutan yang berusaha untuk membantu petani melalui sistem penjualan yang adil, transparan, serta membantu melalui program-program sosial dan kesetaraan.
"Petani kopi telah berjasa terhadap masyarakat di dunia dan bagi peredaran kopi arabika gayo di dunia. Sehingga perhatian premium fair trade ini menjadi program sosial yang sangat membantu petani," tutur Sutarman.
Lanjutnya pembagian bantuan Sembako tersebut akan dilakukan bertahap dalam waktu sepuluh hari ke depan atau terhitung mulai 4-13 Juni mendatang.
Adapun paket bantuan yang disalurkan kepada masing-masing petani kata Sutarman adalah berupa satu karung beras, dua liter minyak goreng, dan dua kilogram gula pasir.
"Kita akan turun ke desa-desa," kata Sutarman.