Aceh Besar (ANTARA) - Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Aceh Marwan Nusuf menyatakan pihaknya selalu bekerja sama dengan media dan berupaya ikut serta dalam peningkatan kapasitas jurnalis.
“Dukungan terselenggaranya Uji Kompetensi Wartawan (UKW) ini merupakan bukti peduli pada peningkatan kapasitas dan kompetensi para wartawan,” katanya di sela-sela membuka Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Aceh Angkatan ke 12-13 di Langsa, Senin.
Ia menjelaskan peserta UKW tersebut merupakan orang yang beruntung dapat mengikuti UKW, karena masih banyak teman-teman wartawan yang ingin ikut kegiatan ini tapi belum mempunyai kesempatan.
Ia mengatakan Uji Kompetensi menjadi bagian dari kewajiban setiap wartawan, yang semestinya harus dilakukan secara berjenjang, karena Wartawan harus dapat menyampaikan informasi secara fakta, benar, mendidik dan juga menghibur.
Menurut dia seiring perkembangan zaman wartawan harus terus mengasah kemampuan dan meningkatkan wawasannya, sehingga dapat berkarya secara profesional dan beretika.
“Saya percaya pada kemampuan wartawan Aceh saat ini sudah sangat baik, dan bila lulus Uji Kompetensi Wartawan ini, maka saya akan bertambah yakin karena sudah semakin kompeten dan teruji,” katanya.
Adapun jumlah peserta yg mengikuti UKW sebanyak 42 orang peserta yang terbagi dalam tiga kategori, yakni Utama 6 orang, Madya 12 orang dan Muda 24 orang.
Wakil Walikota Langsa Marzuki Hamid memberikan apresiasi kepada Diskominsa Aceh dan PWI Aceh serta Anggota DPR Aceh Jauhari Amin atas dukungan program kegiatan UKW yang mengangkat tema “Meningkatkan Kompetensi dan Profesional Wartawan” dapat terselenggara di Kota Langsa.
“ini merupakan penghargaan kepada Kota Langsa dan bisa menjadi kontribusi bantuan untuk kota Langsa,” katanya.