Redelong (ANTARA) - Pembangunan Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU) Pintu Rime Gayo dari dana desa di Kabupaten Bener Meriah tinggal menunggu izin dari Pertamina.
Plt Bupati Bener Meriah Dailami di Redelong Jumat mengatakan surat permohonan pembangunan dan pengelolaan SPBU Pintu Rime Gayo telah diserahkan kepada Sales Area Manager Pertamina Aceh Sonny Indro Prabowo pada Kamis (15/7) di Banda Aceh.
"Kita meminta pihak Pertamina Aceh melalui Sales Area Manager Sonny Indro Prabowo agar dapat segera memproses permohonan SPBU Pintu Rime Gayo, sehingga rencana jadwal pembangunan konstruksinya dapat dimulai pada bulan September tahun ini juga," kata Dailami.
Baca juga: Pemkab Bener Meriah luncurkan layanan aduan online untuk masyarakat
Dalam hal ini kata Dailami Pemkab Bener Meriah sendiri juga memastikan untuk mempercepat segala proses perizinan administrasi pembangunan SPBU tersebut.
"Bahwa segala bentuk perizinan proses administrasi untuk usaha SPBU ini telah dimudahkan oleh Pemkab Bener Meriah," ujarnya.
"Saya sudah perintahkan kepada OPD terkait untuk memberi kemudahan dalam pengurusan dan proses terkait pembangunan SPBU ini, apalagi SPBU ini milik para desa se-Kecamatan Pintu Rime Gayo," tutur Dailami.
Baca juga: Stok oksigen di RSUD Bener Meriah cukup untuk pasien COVID-19
SPBU Pintu Rime Gayo disebut menjadi terobosan baru dari penggunaan dana desa di Kabupaten Bener Meriah.
Seluruh desa di Kecamatan Pintu Rime Gayo secara patungan memanfaatkan dana desanya masing-masing untuk membangun bisnis bersama ini dan akan dikelalola secara mandiri oleh BUMDESMA melalui anak usahanya PT Pintu Rime Gayo Energi.