Aceh Timur (ANTARA) - Pekerja Aceh selama ini bekerja dan menetap di Malaysia hendak pulang, tetapu mengalami kesulitan dapat menghubungi Permebam dan lembaga SUBA.
“Pendaftaran pemulangan kami buka selebar-lebarnya,” kata Ketua Umum SUBA Pusat Bukhari Ibrahim di Aceh Timur, Senin.
Oleh karenanya, diminta, warga asal Aceh yang hendak pulang ke Aceh dapat menghubungi Permebam dan SUBA melalui kontak +60126660616 atas nama Tgk Marwan Muhammad, +601123577886 (Rika Afriani), +60169199777 (Datok H Mansyur Usman), dan +60163884500 (Tgk Bukhari Ibrahim).
Bukhari Ibrahim mengatakan keberadaan SUBA adalah untuk membantu pekerja dan masyarakat Aceh di Malaysia, baik visanya telah kedaluwarsa maupun paspor sudah mati.
Selain itu, SUBA juga menjemput warga Aceh yang sakit dan kesulitan ekonomi dari berbagai daerah di Malaysia, kata Bukhari Ibrahim.
“Bukan hanya sekedar memfasilitasi kesulitan-kesulitan dalam pembayaran denda visa dan denda paspor, melainkan SUBA membantu pemulangan warga Aceh yang sakit atau kesulitan ekonomi," kata Bukhari Ibrahim.
Berdasarkan daftar yang masuk ke Persatuan Masyarakat Aceh Berketurunan Melayu (Permebam) bersama Solidaritas Ummah Ban Sigom Aceh (SUBA), antrean pemulangan seribuan pekerja Aceh di Malaysia, akan berlangsung hingga akhir Desember 2021.
"Pemulangan pekerja asal Aceh tersebut telah berlangsung lima gelombang dengan jumlah keseluruhan mencapai 310 orang. Seluruhnya saat ini sudah tiba di Aceh," kata Bukhari Ibrahim.
Warga Aceh di Malaysia hendak pulang diminta daftar ke SUBA
Senin, 8 November 2021 20:11 WIB