Banda Aceh (ANTARA) - Pemerintah Aceh melalui Dinas Sosial (Dinsos) Aceh telah menyalurkan bantuan masa panik sebanyak tiga truk untuk korban terdampak banjir di sejumlah daerah di Aceh.
"Kita langsung memberikan bantuan berupa pangan, karena memang ini yang mereka butuhkan di awal-awal masa panik dalam waktu satu atau tiga hari," kata Kepala Dinsos Aceh Yusrizal, di Banda Aceh, Senin.
Yusrizal mengatakan, bantuan masa panik yang telah salurkan tersebut masing-masing daerah sebanyak satu truk bahan pangan yakni ke Kabupaten Aceh Utara, Aceh Timur dan Kota Langsa.
Adapun bantuan yang telah disalurkan sejauh ini untuk setiap daerah tersebut yakni air mineral 100 dus, mie instan 280 dus, minyak goreng 50 dus, gula pasir 150 dus, serta biskuit, kecap, sarden dan sambal masing-masing 25 dus setiap daerah.
"Keseluruhan ini yang terukur dalam satu truk bantuan pangan termasuk di situ ada mineral, mie instan, sarden serta lainnya, dan untuk jenis bantuan yang diberikan itu semuanya sama," ujarnya.
Yusrizal menyampaikan, sebelum musibah banjir ini datang, pihaknya juga sudah membantu persediaan bantuan ke Dinas Sosial di daerah terutama Aceh Utara
"Kita juga sudah dropping ke Aceh Utara sebelum kejadian, namun karena ini cukup luas kita memberikan dukungan lagi," katanya.
Yusrizal menambahkan, dalam waktu dekat pihaknya juga segera turun kembali ke lokasi banjir, termasuk wilayah terdekat ke Aceh Tamiang.
Untuk diketahui, akibat hujan deras yang melanda sejumlah daerah Aceh sejak Jumat (31/12) telah mengakibatkan banjir di beberapa kabupaten/kota di Aceh.
Kondisi banjir sampai dengan hari ini telah merendam sejumlah wilayah di Aceh Utara, Aceh Timur, Langsa, Aceh Tamiang, hingga kabupaten Bener Meriah.
Sampai hari ini, puluhan ribu masyarakat dari berbagai daerah tersebut terpaksa mengungsi, dan tertinggi dari Aceh Utara yakni sudah 25.032 warga setempat telah diungsikan.