Sabang (ANTARA) - Pelaku usaha perhotelan di Kota Sabang mengikuti pelatihan dan sertifikasi pelaku usaha perhotelan bidang front office dan housekeeping yang digelar Dinas Pariwisata Kota Sabang, pada Jumat.
Kabid Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata Kota Sabang Soffa Dewi Yohanna mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan sumber daya manusia (SDM) serta pembinaan kepariwisataan yang dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan kompetensi insan pariwisata.
"Sekaligus sebagai upaya memberikan citra positif terhadap pelayanan di hotel terutama hotel-hotel di kota Sabang yang berstandar nasional," kata Soffa Dewi Yohanna di Kota Sabang.
Ia menjelaskan dengan mendatangkan narasumber dari LSP-P1 Politeknik Pariwisata Medan, maka pengusaha hotel di Sabang diharapkan mampu memahami ilmu bersikap ramah dalam menerima tamu, termasuk menguasai teknik sebagai front office, housekeeping dan making bed dalam pelayanan kamar.
"Paling tidak, lanjut dia, melalui kegiatan itu pengusaha hotel di Kota Sabang, mampu meningkatkan pelayanan dan memiliki kepribadian yang ramah sebagai front office dan housekeeping.
“Inilah juga menjadi alasan kami memilih yang sudah memiliki pengalaman dasar terhadap bidang tersebut," katanya.
Pelatihan berlangsung mulai 2-5 Juni 2022, yang diikuti 20 peserta yang merupakan pengusaha hotel di Kota Sabang. Materi yang dibahas terkait prestasi dan teori, kemudian praktek, serta sesi tanya jawab interaktif seputar front office dan housekeeping.
Sementara di pada hari terakhir akan diadakan uji kompetensi sebagai syarat untuk mengambil sertifikat.
"Kami berharap para pengusaha hotel dapat meningkatkan pelayanan secara maksimal sehingga tamu nyaman dan akan lebih lama tinggal di hotel. Sehingga nantinya mereka mendapatkan penghasilan yang maksimal," katanya.
