Nagan Raya (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nagan Raya mencatat puluhan desa di empat kecamatan di daerah tersebut saat ini masih berpotensi dilanda banjir, karena intensitas curah hujan sejak dua pekan terakhir masih tinggi.
“Empat kecamatan yang masih rawan dilanda banjir ini diantaranya seperti Kecamatan Tripa Makmur, Darul Makmur, Tadu Raya, serta Kuala Pesisir,” kata Sekretaris BPBD Nagan Raya, Aceh Said Nazaruddin, Senin.
Baca juga: Personel Polres Aceh Barat bantu evakuasi barang korban banjir rob di Meulaboh
Ia mengatakan keempat kecamatan tersebut tergolong rawan dilanda banjir besar karena disebabkan faktor alam, dan berada di kawasan pesisir atau hilir aliran sungai.
Sehingga saat terjadinya hujan lebat, maka dipastikan puluhan desa di empat kecamatan tersebut setiap tahunnya sering terendam banjir dengan ketinggian air berkisar antara 70 sentimeter hingga 1,5 meter.
Baca juga: Puluhan rumah warga di Meulaboh Aceh Barat terendam banjir rob
Said Nazaruddin juga menambahkan, dari empat kecamatan di Nagan Raya yang sangat rawan dilanda banjir besar, tercatat dua kecamatan yang sangat rawan terjadinya rendaman banjir besar dengan ketinggian air mencapai di atas satu meter.
Ada pun dua kecamatan tersebut seperti Kecamatan Tripa Makmur dan sebagian Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya.
Baca juga: Bupati Aceh Barat perintahkan BPBD bantu korban banjir rob di Meulaboh
Agar dampak yang ditimbulkan kepada masyarakat tidak begitu parah, pihaknya mengimbau kepada masyarakat yang bermukim di sepanjang daerah aliran sungai (DAS) Krueng
Lamie, agar meningkatkan kewaspadaan saat musim hujan seperti saat ini.
Hal tersebut diharapkan agar warga ketika terjadinya banjir luapan, masyarakat bisa terhindar dari tingginya luapan air sungai, kata S