Calang (ANTARA) - Pj Bupati Aceh Jaya Nurdin mengajak semua pihak di kabupaten itu untuk mengendalikan inflasi salah satunya memastikan ketersediaan kebutuhan pokok dengan cukup di pasaran.
“Pemkab Aceh Jaya terus berupaya maksimal untuk mengendalikan inflasi daerah sesuai dengan arahan Presiden Jokowi dan pengendalian inflasi menjadi salah satu fokus utama pemerintah,” kata Nurdin di Calang, Senin.
Pernyataan itu disampaikannya di sela-sela melantik T Reza Fahlevi sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) di aula lantai III setdakab Aceh Jaya.
Ia menjelaskan dalam pengendalian inflasi di daerah tersebut pihaknya telah melakukan sejumlah kegiatan seperti bekerjasama dengan Pemerintah Aceh Barat dalam hal menekan inflasi termasuk Gerakan Penanaman Singkong (GEUPEKONG) serta penanaman cabai dan sayur mayur melalui program Sistem Gampong Tahan Pangan (SIGAM TAMPAN).
kemudian mencanangkan program pembagian lahan bagi masyarakat miskin ekstrem yang saat ini sudah di data oleh pihak gampong.
Ia menjelaskan untuk pengendalian inflasi di daerah itu maka perlu upaya kolaborasi dengan semua pihak.
“Alhamdulillah dengan kerja beras bersama, inflasi di Aceh Jaya sendiri bisa ditekan sampai di angka 5,7 persen,” katanya.
Kemudian adalah kolaborasi bersama untuk memacu pertumbuhan ekonomi dan menghilangkan kemiskinan ekstrem yang ditarget pada tahun 2024 angkanya harus nol.
“Sekda Aceh Jaya sebagai kepala tertinggi di birokrasi harus bisa mengkolaborasikan semua perangkat daerah yang ada untuk mencapai target yang ada,” katanya.