Meureudu (ANTARA Aceh) - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Aceh Soedarmo berjanji memperbesar alokasi dana tanggap darurat dalam penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Aceh (R-APBA) pada tahun anggaran 2017-2018.
"Sekarang sedang penyusunan R-APBA dan kita akan memperbesar dana tanggap darurat tahun 2017-2018," katanya ketika berkunjung ke posko tanggap darurat bencana gempa tektonik 6,5 Skala Richter (SR) di halaman kantor Bupati Pidie Jaya, Aceh.
Menurut Soedarmo, sebagai daerah yang rawan akan bencana, alokasi dana pun harus memadai dan cukup untuk penanganan korban ketika suatu daerah dilanda musibah alam seperti di Pidie Jaya.
"Sebagaimana kita tahu Aceh adalah daerah yang rawan bencana dan alokasi dananya harus cukup," ujarnya.
Plt Gubernur Aceh juga mengatakan, semua mata sudah tertuju untuk mengulurkan tanggannya membatu para korban gempa di Pidie Jaya dan pihaknya berharap masyarakat tetap tabah menghadapi setiap cobaan.
Guncangan gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Pidie Jaya Rabu (7/12) pagi telah merenggut sebanyak 96 nyawa dan 669 sembilan diantaranya mengalami luka berat hingga ringan.
Adapun guncangan gempa tektonik 6,4 SR tersebut terjadi pada Rabu (7/12) pagi pukul 05.03 WIB, lokasinya 5.19 lintang utara (LU), 96.36 Barat Timur (BT) dan 18 kilometer timur laut Kabupaten Pidie Jaya, di kedalaman 10 kilometer.