Lhoksukon (ANTARA) - Warga Gampong (desa) Leupe, Kecamatan Pirak Timu, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, dikejutkan dengan penemuan mayat Ti Ainsyah (85) di sungai kawasan itu dalam keadaan mengapung, Jumat (6/9) pagi.
Kapolres Aceh Utara AKBP Ian Rizkian Milyardin melalui Kapolsubsektor Pirak Timu Ipda Bambang S, di Lhoksukon mengatakan, Ti Ainsyah merupakan perempuan lanjut usia tercatat sebagai warga gampong setempat.
"Mayat Ti Ainsyah ditemukan sekira pukul 10.00 WIB, di sungai Gampong Munye Pirak (Tidak jauh dengan Gampong Leupe), Kecamatan Matangkuli, Aceh Utara," kata Ipda Bambang menjelaskan.
Dikatakan, kronologi kejadian ini berawal pada Selasa (3/9), sekira pukul 22.00 WIB ketika korban pergi meninggalkan rumahnya dengan berjalan kaki, sementara pihak keluarga tidak mengetahuinya.
Karena sudah tidak pulang- pulang dan tidak diketahui keberadaannya, maka pihak keluarga melaporkan ke perangkat gampong dan pada Rabu (4/9) pagi, juga dilaporkan terkait orang hilang ke Polsubsektor Pirak Timu.
Namun pada Jumat sekira pukul 10.00 WIB, jasad korban ditemukan dalam keadaan mengapung di sungai yang tersangkut di batang kayu.
Kejadian ini pertama kali diketahui M. Jafar (60), warga Krueng Pirak, Kecamatan Pirak Timu, yang saat itu sedang memotong pohon bambu.
Saksi awalnya melihat benda warna merah di pinggiran sungai di kawasan Gampong Munye Pirak, setelah dipastikan bahwa itu mayat, maka kejadian itu langsung dilaporkan ke warga Gampong Leupe yang saat itu sedang mencari keberadaan korban.
Setelah mendapatkan kabar ini, sejumlah warga, pihak keluarga dan polisi langsung mendatangi lokasi untuk mengevakuasi jasad almarhum untuk dibawa pulang ke rumah duka.
Warga Aceh Utara dikejutkan penemuan mayat mengapung di sungai
Jumat, 6 September 2019 17:57 WIB