Banda Aceh (ANTARA) - Gubernur Aceh, Nova Iriansyah menyatakan Unit Pelaksana Teknis Daerah Inseminasi Buatan dan Inkubator (UPTD IBI) Saree merupakan salah satu unit yang paling besar menghasilkan Pendapatan Asli Aceh.
“UPTD Saree adalah salah satu penyumbang PAA terbesar, lebih dari Rp1 miliar dan kita target dalam satu kurun program sebesar Rp3,7 miliar,” kata Nova Iriansyah di Saree, Minggu.
Pernyataan itu disampaikannya di sela-sela meninjau langsung perkembangan sapi yang ada di UPTD IBI Saree dan turut didampingi Kepala Dinas Peternakan Aceh, Rahmandi.
Ia berharap UPTD tersebut bisa menjadi primadona untuk memberikan sumbangsih terhadap Pendapatan Asli Daerah.
Dalam kesempatan tersebut, Nova Iriansyah juga mengapresiasi keberhasilan Dinas Peternakan Aceh dalam mengatasi mismanajemen atau kekeliruan penanganan sapi-sapi di Unit Pelaksana Teknis Daerah Inseminasi Buatan dan Inkubator (UPTD IBI) Saree.
Ia mengatakan saat ini, sapi-sapi yang terlihat kurus pada kunjungan kerja Juni sudah mulai kembali ke bobot ideal.
“Selamat Pak Kadis, terus pertahankan dan tingkatkan dan jangan sampai terulang lagi,” kata Nova.
Ia menambahkan pasca kunjungan Juni, pihaknya terus melakukan langkah perbaikan dan lakukan treatment pada sapi-sapi tersebut.
“Terus tingkatkan kinerja, sehingga sapi-sapi ini bisa mencapai bobot maksimal. Yang terpenting tentu saja bisa membantu masyarakat dan kelompok ternak, karena sapi yang dijual di sini harganya relatif lebih murah dari harga pasaran,” kata Gubernur.
Gubernur: UPTD IBI Saree berkontribusi besar terhadap PAD
Senin, 9 November 2020 8:56 WIB