Lhokseumawe (ANTARA Aceh) - Sensus Ekonomi 2016 di Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh, dilakukan secara lengkap, karena di daerah itu kini banyak tumbuh sektor ekonomi yang menjadi sasaran pendataan tersebut.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Lhokseumawe Mughlisuddin di Lhokseumawe, Rabu mengatakan, dalam pendataan ekonomi tersebut semua potensi ekonomi akan didata, baik yang dilakukan secara makro maupun mikro oleh masyarakat.
Untuk itu, kata dia, dibutuhkan jumlah petugas yang memadai dan mengetahui kegiatan ekonomi di daerah tugasnya masing-masing.
Petugas pendataan pada SE 2016 tersebut, pihak BPS Kota Lhokseumawe telah melakukan seleksi kepada 352 pendaftar. Namun yang lolos seleksi tinggal 254 orang, terdiri 183 petugas lapangan dan 62 orang pengawas.
Lebih lanjut dikatakan, mengingat perlunya pendataan yang terperinci terhadap semua sektor ekonomi yang ada di wilayah Kota Lhokseumawe, dalam pola rekrutmen meminta langsung kepada kepala desa masing-masing calon petugas.
"Untuk rekrutmen petugas, kita surati Wali Kota Lhokseumawe, selanjutnya meminta melalui camat dan kepala desa, agar mengirimkan nama calon petugas sensus ekonomi dari masing-masing desa yang mencapai 68 desa," katanya.
Pola itu, dilakukan sebagai upaya untuk mengetahui secara terperinci kegiatan ekonomi yang ada di desa masing-masing. Jika bukan orang desa setempat, akan sulit untuk mengetahui dan mendata kegiatan ekonomi yang ada di desa, terang Kepala BPS.
Untuk kegiatan SE 2016, akan dilakukan mulai 1 hingga 30 Mei mendatang. Setelah sebelumnya diberi pembekalan tentang tugas kepada petugas pendataan dimaksud, katanya.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Lhokseumawe Mughlisuddin di Lhokseumawe, Rabu mengatakan, dalam pendataan ekonomi tersebut semua potensi ekonomi akan didata, baik yang dilakukan secara makro maupun mikro oleh masyarakat.
Untuk itu, kata dia, dibutuhkan jumlah petugas yang memadai dan mengetahui kegiatan ekonomi di daerah tugasnya masing-masing.
Petugas pendataan pada SE 2016 tersebut, pihak BPS Kota Lhokseumawe telah melakukan seleksi kepada 352 pendaftar. Namun yang lolos seleksi tinggal 254 orang, terdiri 183 petugas lapangan dan 62 orang pengawas.
Lebih lanjut dikatakan, mengingat perlunya pendataan yang terperinci terhadap semua sektor ekonomi yang ada di wilayah Kota Lhokseumawe, dalam pola rekrutmen meminta langsung kepada kepala desa masing-masing calon petugas.
"Untuk rekrutmen petugas, kita surati Wali Kota Lhokseumawe, selanjutnya meminta melalui camat dan kepala desa, agar mengirimkan nama calon petugas sensus ekonomi dari masing-masing desa yang mencapai 68 desa," katanya.
Pola itu, dilakukan sebagai upaya untuk mengetahui secara terperinci kegiatan ekonomi yang ada di desa masing-masing. Jika bukan orang desa setempat, akan sulit untuk mengetahui dan mendata kegiatan ekonomi yang ada di desa, terang Kepala BPS.
Untuk kegiatan SE 2016, akan dilakukan mulai 1 hingga 30 Mei mendatang. Setelah sebelumnya diberi pembekalan tentang tugas kepada petugas pendataan dimaksud, katanya.