Sabang (ANTARA) - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Sabang menyebut pentingnya penguatan keluarga sebagai benteng utama dalam menghindari penyalahgunaan narkotika yang sangat mengancam generasi muda.
"Memang peran ibu itu sangat kuat dalam mencegah terjadinya penyalahgunaan narkoba, ibu sebagai benteng utama dalam keluarga dengan unit terkecil dalam kehidupan," Kepala BNNK Sabang Hasnanda Putra di Kota Sabang, Selasa.
Oleh sebab itu, BNNK Sabang menggandeng tim penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) daerah itu untuk ikut bersama-sama menjadikan keluarga sebagai benteng utama dalam menghindari pengaruh narkoba.
Komitmen itu tertuang dalam nota kesepahaman bersama antara Tim Penggerak PKK Kota Sabang dengan BNNK terkait penguatan keluarga dalam mengantisipasi penyebaran penyalahgunaan narkoba.
Memang tidak bisa dipungkiri, kata Hasnanda, peran keluarga, terutama memang ibu sangat penting dalam mencegah terjadi penyalahgunaan narkoba di Pulau Weh itu.
Sehingga pihaknya berharap melalui kerjasama tersebut tim penggerak PKK Sabang terus gencar mengedukasi masyarakat tentang bahaya narkoba, baik di lingkungan keluarga maupun masyarakat umum.
Sementara itu, Ketua PKK Kota Sabang Mita Andriani mengatakan pihaknya siap bersinergi dengan BNN kota untuk mencegah penyebaran narkoba di lingkungan keluarga.
Keseriusan itu juga merujuk pada implementasi kesepakatan antara PKK Pusat dengan BNN RI tentang penguatan keluarga dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkotika.
“Kami tetap terus bersinergi dengan BNN Kota Sabang dalam program PKK seperti sosialisasi bahaya napza dengan sasaran yang berbeda setiap programnya," kata Mita.
BNN Sabang perkuat peran keluarga cegah penyalahgunaan narkoba
Selasa, 16 Agustus 2022 19:45 WIB