Kuala Simpang (ANTARA) - Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki mohon maaf kepada para tamu undangan telah merepotkan di hari yang seharusnya libur tapi semuanya berkumpul menyambut kedatangan orang nomor 1 di Provinsi Aceh itu.
"Saya tidak menyangka keadaannya seperti ini. Sekali lagi saya hanya ingin mengucapkan permohonan maaf telah merepotkan bapak ibu sekalian dengan membuat acara seperti ini," kata Achmad Marzuki saat kunjungan kerja (Kunker) di Aceh Tamiang, Sabtu.
Dari pantauan aceh.antaranews.com Achmad Marzuki praktis tidak memberi kata sambutan apapun dalam kegiatan kunker tersebut. Achmad Marzuki hanya menyapa sebagai penghormatan kepada Bupati dan Wakil Bupati Aceh Tamiang, Sekda, Ketua DPRK serta unsur Forkopimda hingga para camat, datok penghulu dan tokoh masyarakat yang telah hadir.
Terkait sejumlah usulan yang disampaikan oleh Bupati Mursil sebelumnya, Pj Gubernur Aceh menanggapi semua yang disampaikan Bupati tadi baik melalui WhatsApp dan di Pendopo barusan sudah dicatat mudah-mudahan bisa direalisasikan.
"Tidak ada yang saya ucapkan selain minta camat segera kumpul," sebutnya.
Diketahui Pj Gubernur Aceh beserta rombongan saat tiba di Pendopo Bupati Aceh Tamiang di Kota Kuala Simpang disambut mewah baik dari segi tempat maupun pelayanan. Achmad Marzuki dan isteri Ny Ayu Candra Febiola Nazuar juga mendapatkan peusijuk/tepung tawar dari Bupati Aceh Tamiang Mursil dan istri Ny Rita Syntia.
Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki menyatakan kedatangan ke Aceh Tamiang tidak bermaksud harus diberi sambutan yang formal seperti ini. Ia hanya ingin lewat Aceh Tamiang jumpa dan ngobrol dengan Bupati, kemudian apa yang bisa dilakukan dengan Forkopimda Aceh Tamiang.
"Itu saja bapak ibu sekalian. Enggak tega saya di hari libur seperti ini berkumpul dengan acara sebesar ini. Makasih Pak Bupati ya, sekali lagi dengan yang lain. Benar-benar saya mohon maaf dengan acara ini. Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh," ucap Pj Gubernur Aceh mengakhiri sambutan.