Jakarta (ANTARA Aceh) - Timnas Indonesia U-19 yang dipersiapkan untuk Piala AFF 2016 di Hanoi, Vietnam, 11-24 September selain membutuhkan uji coba internasional di dalam negeri juga diharapkan bisa bertanding di luar negeri demi menguji mental tanding pemain.
"Memang benar. Harapan kami bisa uji coba di luar negeri. Kami ingin melihat secara langsung mental pemain. Apalagi kita akan bertanding secara resmi di Vietnam," kata pelatih timnas Eduard Tjong di sela latihan di Lapangan National Youth Training Center (NYTC) Bojongsari, Depok, Jawa Barat, Senin.
Selama pemusatan latihan, Timnas Garuda Muda dijadwalkan akan menjalani empat pertandingan uji coba yang terbagi dalam dua uji coba lokal yaitu melawan tim PPLM dan PON DKI Jakarta di Lapangan NYTC, Depok pada 5 dan 7 Agustus dan dua sisanya uji coba internasional.
Uji coba internasional yang dijadwalkan oleh PSSI untuk Timnas Garuda Muda adalah akan menghadapi Filipina dan Singapura yang direncanakan digelar di Stadion Maguwoharjo Sleman, Yogjakarta pada 18 dan 20 Agustus nanti.
"Harapan kami setelah itu langsung uji coba ke luar. Bisa saja melawan Malaysia. Kami ingin atmosfer Piala AFF udah ada. Kapan kita harus menyiapkan tim, kapan kita istarahat semua bisa diaplikasikan. Namun, semuanya tergantung keputusan federasi." kata pelatih berusia 44 tahun itu.
Selama pertandingan Piala AFF 2016, timnas dipastikan akan menjalani pertandingan marathon atau setiap dua hari. Kondisi tersebut, menurut mantan pelatih PS TNI itu harus disiapkan dengan baik. Apalagi pada babak penyisihan grup, Indonesia akan berhadapan dengan tim kuat.
Pada Grup B, Timnas Garuda Muda akan bertemu dengan Thailand, Laos, Myanmar, Australia dan Kamboja. Calon lawan yang ada merupakan tim yang memiliki pemain muda potensial. Bisa dipastikan pertandingan penyisihan bakal berlangsung dengan ketat.
Demi mendapatkan tim terbaik dalam waktu singkat yang diberikan federasi, mantan pelatih Persela Lamongan ini terus melakukan seleksi pemain yang telah dipanggil sebelumnya. Saat ini sudah ada enam pemain yang tercoret dari 41 pemain yang dipanggil.
Pencoretan akan terus dilakukan mengingat waktu seleksi yang ditetapkan tidak panjang. Pengurangan jumlah pemain sendiri akan dilakukan setelah uji coba dengan tim lokal. Hanya 23 pemain yang akan dibawa ke Yogjakarta untuk pemusatan latihan dan menjalani pertandingan uji coba internasional.