Sabang (ANTARA) - Pemerintah Kota Sabang melalui Disperindagkop dan UKM Sabang kembali menggelar pasar murah di tiga titik di kota setempat sebagai upaya menekan laju inflasi dan menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok.
Kepala Disperindagkop dan UKM Sabang Agus Halim, Jumat, mengatakan pasar murah tersebut merupakan yang keempat digelar sepanjang tahun ini, yang bekerjasama dengan Disperindag Aceh dan Perum Bulog Kanwil Aceh.
“Untuk sekarang ini kami laksanakan di tiga titik, kemarin di Iboih, hari ini di Keuneukai, dan besok di pusatkan di halaman Kantor Disperindagkop dan UKM Kota Sabang" kata Agus Halim di Kota Sabang.
Ia menjelaskan pasar murah digelar untuk menekan laju inflasi dan menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok, sesuai instruksi dari Pj Wali Kota Sabang Reza Fahlevi terkait pengendalian inflasi.
"Ini sesuai dengan arahan dari wali kota Sabang sebagai upaya pengendalian inflasi yang sedang terjadi saat ini,” ujarnya.
Dalam pasar murah kali ini, pemerintah menjual beberapa bahan pokok seperti beras ukuran 10 kg dijual dengan harga Rp70 ribu, gula 2 kg dengan harga Rp22 ribu, minyak goreng dijual dengan harga Rp35 ribu per dua liter, dan telur ayam Rp43 ribu per tray, sehingga total satu paket seharga Rp170 ribu.
Kata Agus, masing-masing bahan pokok mendapat subsidi yang bervariasi seperti, beras dapat subsidi pemerintah sebesar Rp36 ribu dari harga pasar Rp106 ribu, gula disubsidi Rp 8 ribu dari harga Rp30 ribu per 2 kg, minyak goreng disubsidi Rp 10 ribu dari harga pasar Rp45 ribu dan telur ayam dapat subsidi Rp9 ribu dari harga pasar Rp52 ribu per tray.
"Harga bahan kebutuhan pokok ini jauh lebih murah dari harga pasar pada umumnya karena sudah mendapatkan subsidi dari pemerintah dalam rangka pengendalian inflasi yang sesuai instruksi dari Presiden RI kepada setiap provinsi untuk diteruskan ke daerah-daerah,” ujarnya.
Dia berharap, pasar murah ini dapat membantu dan mengurangi beban masyarakat, khususnya bagi yang berpenghasilan rendah sekaligus mengendalikan inflasi.
Pemkot kembali gelar pasar murah bagi warga Sabang guna tekan inflasi
Jumat, 2 Desember 2022 16:16 WIB