Satirin mengatakan selama ini pihaknya sering menemukan kasus gajah masuk ke kebun atau pemukiman warga di Aceh Barat, karena gajah telah kehilangan sumber makanannya.
Sebagai salah satu solusi mengatasi konflik tersebut, pihaknya hanya bisa melakukan upaya pencegahan agar satwa gajah tidak lagi turun ke pemukiman masyarakat, seperti membakar mercon atau upaya lain.
Meski sering dilakukan pengusiran, namun tetap saja kawanan gajah akan turun ke lokasi perkebunan masyarakat, karena areal hutan yang selama ini menjadi habitat nya telah beralih fungsi menjadi lahan lain yang bukan hutan.
Untuk itu, pihaknya berharap ada solusi konkret dari pemangku kebijakan agar konflik manusia dan gajah dapat diatasi.
“Selama gajah butuh makanan mereka pasti akan mencari sumber makanan di daerah yang selama ini menjadi habitat nya,” demikian Satirin.
Baca juga: BKSDA atasi gangguan gajah di Sungai Mas Aceh Barat pakai mercon