Banda Aceh (ANTARA) - Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM) Mayor Jenderal TNI Novi Helmy Prasetya menyatakan kehadiran Balai Pendidikan dan Pelatihan Pertanian dan Peternakan bagian dari dari komitmen meningkatkan Ketahanan Pangan Nasional lewat program I’M Jagong dan mewujudkan Kesejahteraan Masyarakat, serta memantapkan kemanunggalan TNI-Rakyat.
“Diklat Pertanian dan Peternakan Program I'M Jagong, sebagai bagian tidak terpisahkan dari komitmen Kodam IM dalam melaksanakan program TNI demi meningkatkan Ketahanan Pangan Nasional,” kata Pangdam IM di Banda Aceh, Sabtu.
Pernyataan itu disampaikannya terkait peresmian Balai Pendidikan dan Pelatihan Pertanian dan Peternakan Program Ketahanan Pangan I'M Jagong di Kodim 0116/Nagan Raya, Desa Lhueng Baru, Kecamatan Suka Makmue, Kabupaten Nagan Raya.
Ia menjelaskan Pertanian, peternakan dan perkebunan merupakan salah satu sektor yang memiliki peran penting dalam mencapai ketahanan pangan dan kemajuan ekonomi, sehingga perlu meningkatkan pemahaman mendalam, inovasi dan keterampilan.
“Program unggulan Kodam Iskandar Muda, I’M Jagong, merupakan wujud konkret dari keselarasan dengan program TNI dalam memajukan sektor pertanian ini. Konsep I’M Jagong yang mendasarkan pada aspek Sosio-Ekonomi adalah tonggak utama untuk memajukan kesejahteraan petani jagung,” kata Mayjen TNI Novi Helmy.
Menurut dia Balai Diklat Pertanian dan Peternakan adalah salah satu langkah penting dalam roda Sosio-Ekonomi untuk mengukuhkan keberhasilan program I’M Jagong. Balai Diklat Pertanian dan peternakan, pelaksanaannya akan diikuti oleh Babinsa dari Satuan Teritorial dan anggota dari Satpur maupun Banpur jajaran Kodam Iskandar Muda, sehingga akan menjadi tambahan ilmu dan pengalaman berharga untuk menyukseskan Program I’M Jagong.
Ia berharap kehadiran Diklat Pertanian dan Peternakan ini dapat menyukseskan program unggulan Kodam IM yaitu Program I’M Jagong, menuju Aceh melimpah jagung, sehingga tercapai Ketahanan Pangan Nasional.